Air Products Cabut dari Dua Proyek Hilirisasi Batu Bara, Ini Alasannya

Muhamad Fajar Riyandanu
9 Maret 2023, 20:03
air products, batu bara, hilirisasi, bukit asam
Donang Wahyu|KATADATA
Ilustrasi tambang batu bara.

Adapun KPC berencana membangun proyek olahan batu bara menjadi methanol. Proyek berlokasi di Bengalon, Kalimantan Timur, ini ditargetkan beroperasi pada 2025 dengan kapasitas batu bara 5-6,5 juta ton per tahun (GAR 4.200 kcal/kg). Hasil produknya ditargetkan bisa mencapai 1,8 juta ton methanol per tahun.

Sementara rencana proyek hilirisasi batu bara PTBA berorientasi kepada gasifikasi batu bara menjadi Dimethyl Ether (DME). Proyek yang berlokasi di Tanjung Enim, Sumatera Selatan ditaksir sanggup menghasilkan 1,4 juta ton DME per tahun dari batu bara berkalori 4.200 sebanyak 6 juta ton.

Selain itu, pabrik tersebut juga akan memproduksi metanol 2,1 juta ton per tahun dan Syngas atau gas sintetis sebesar 4,5 juta kN/m3 per tahun.

Namun rencana tersebut terancam mandek usai Air Products and Chemicals Inc mengirim surat resmi pengunduran diri kepada pemerintah lewat Kementerian Investasi.

Direktur PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Arsal Ismail, enggan menjelaskan detil alasan maupun faktor hengkangnya Air Products and Chemicals Inc dari proyek gasifikasi batu bara tersebut.

Perseroan juga bakal menjalin kontak dengan Air Products and Chemicals Inc untuk meminta klarifikasi lebih lanjut soal keberlangsungan proyek senilai Rp 34,04 triliun tersebut.

"Air Products sudah kirim surat resmi beserta alasannya. Mereka mungkin punya alasan tersendiri. Surat itu disampaikan melalui kementerian yang bisa jelaskan lebih detil," Kata Arsal saat ditemui wartawan di The St Regis Jakarta pada Kamis (9/3).

Kendati demikian, Arsal menyampaikan bahwa pemerintah tetap berupaya untuk merealisasikan proyek gasifikas batu bara lewat kerja sama dengan investor atau mitra potensial lainnya.

Pasalnya, pemerintah telah berencana untuk membangun kawasan industri khusus (KIK) berorientasi gasifikasi batu bara di Muara Enim, Sumatera Selatan. "Intinya PTBA tetap komitmen untuk mendukung program pemerintah untuk hilirisasi batu bara. Kami jalan terus," ujar Arsal.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...