Pemerintah Telah Salurkan 3,7 Juta KL Biodiesel untuk B35 Hingga Mei

Muhamad Fajar Riyandanu
16 Mei 2023, 14:09
biodiesel, b35
ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Sejumlah truk tangki antre mengisi ulang BBM untuk didistribusikan ke daerah, di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), Bungus Teluk Kabung, Padang, Sumatera Barat, Rabu (15/1/2020).

Kementerian ESDM melaporkan realisasi penyaluran biodiesel B35 menyentuh 3,74 juta kiloliter (KL) sejak disalurkan pertama kali pada 1 Februari lalu. Besaran distriubusi tersebut setara 28,4% dari total total alokasi biodiesel untuk program B35 di tahun 2023 diperkirakan mencapai 13,15 juta KL.

"Realisasi penyaluran biodiesel per tanggal 15 Mei 2023 sebesar 3,74 juta KL," kata Direktur Bioenergi, Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Edi Wibowo lewat pesan singkat pada Selasa (16/5).

Adapun program B35 adalah mencampur biodiesel dari fatty acid methyl ester atau FAME minyak kelapa sawit sebesar 35% ke dalam komposisi BBM solar. Adapun Pertamina melaporkan penyaluran Solar bersubsidi pada triwulan I 2023 tercatat 4,2 juta kl atau 25,3% dari total kuota 16,6 juta kl.

FAME merupakan minyak nabati turunan dari minyak sawit mentah yang mengandung asam lemak dengan kadar 61-62%. Karakteristik fisik dari FAME mirip dengan bahan bakar fosil dan juga punya kandungan fisik yang mirip dengan dengan diesel konvensional.

Lebih lanjut, Edi mengatakan bahwa implementasi program B35 merupakan langkah pemerintah untuk menekan impor solar dan mengantisipasi kenaikan harga minyak dunia. Pelaksanaan program B35 juga dilatarbelakangi oleh adanya peluang harga biofuel yang relatif lebih rendah daripada fluktuasi harga BBM dunia.

Distribusi B35 diharapkan dapat diimplementasikan di semua wilayah Tanah Air, sehingga dapat menekan impor solar tahunan. "Alokasi B35 pada 2023 sekitar 13,15 juta KL, jadi solar impor yang digantikan ya 13,15 juta KL," ujar Edi.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...