Menteri Perdagangan Targetkan Ekspor Nonmigas 2019 Tumbuh 8%

Rizky Alika
16 Oktober 2019, 18:06
Enggartiasto Lukita, Kemendag
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menargetkan ekspor non migas tahun ini sebesar 8%.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor secara kumulatif Januari-September tercatat sebesar US$ 124,17 miliar, turun 8% dibanding periode yang sama tahun lalu. Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan penurunan ekspor hampir dialami oleh seluruh sektor.

Ekspor migas sepanjang tahun ini turun 25,27%, pengolahan turun 3,39%, pertambangan dan lainnya turun 17,41%. Hanya sektor pertanian yang berhasil naik sebesar 2,58%. "Ini semua karena negara tujuan ekspor kita melambat," terang dia.

(Baca: Impor dari Tiongkok Tinggi, Neraca Dagang Nonmigas RI Defisit US$ 14 M)

Selain itu, BPS mencatat akumulasi nilai ekspor nonmigas Indonesia ke negara tujuan utama pada Januari-Juli 2019 juga menurun dibandingkan periode sebelumnya. Hanya ekspor ke Malaysia dan Taiwan yang nilainya naik.

Nilai ekspor nonmigas ke Malaysia pada Januari-Juli 2019 tercatat US$ 4,46 miliar, naik 0,48% dibandingkan periode sebelumnya yang sebesar US$ 4,46 miliar. Sedangkan nilai ekspor nonmigas ke Taiwan sebesar US$ 2,15 miliar, naik 7,44% dari US$ 1,99 miliar pada periode sebelumnya.

 Penurunan tertinggi terjadi pada pangsa ekspor nonmigas Indonesia ke Belanda dan Jepang. Tercatat pada Januari-Juli 2019 nilai ekspor nonmigas Indonesia ke Belanda sebesar US$ 2,26 miliar, turun hingga 18,62% menjadi US$ 1,84 miliar. Ekspor nonmigas ke Jepang menurun 18,38% dari US$ 9,69 miliar menjadi US$ 7,91 miliar. Selengkapnya dalam grafik Databoks berikut ini :

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...