Dulu Mengurus Keuangan Telkom, Honesti Basyir Kini Nakhoda Biofarma

Hari Widowati
19 September 2019, 11:00
Serah terima jabatan antara Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir (kanan) dan mantan Direktur Utama Bio Farma M. Rahman Roestan pada 16 September 2019. Honesti sebelumnya menjabat sebagai direktur utama di PT Kimia Farma Tbk (KAEF).
Dok. Bio Farma
Serah terima jabatan antara Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir (kanan) dan mantan Direktur Utama Bio Farma M. Rahman Roestan pada 16 September 2019. Honesti sebelumnya menjabat sebagai direktur utama di PT Kimia Farma Tbk (KAEF).

(Baca: Indofarma Tagih Pemerintah Bayar Utang BPJS Sebesar Rp 60 Miliar)

Memperbesar Kekuatan BUMN Farmasi

Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro mengatakan, holding BUMN farmasi ditargetkan terbentuk pada akhir September atau paling lambat Oktober 2019. "Setelah terbentuk, BUMN farmasi akan memiliki fokus bisnis masing-masing," kata Wahyu seperti dikutip Bisnis.com.

Bio Farma akan tetap fokus dalam produksi vaksin, Kimia Farma di bidang obat-obatan, dan Indofarma di segmen alat kesehatan dan ekstraksi bahan-bahan alami (herbal). Berdasarkan informasi di situs Bio Farma, perusahaan adalah produsen vaksin terbesar di Asia Tenggara dengan volume produksi 3,2 miliar dosis per tahun. Produk-produknya telah digunakan di lebih dari 130 negara di dunia.

(Baca: Siapkan Pembentukan Holding BUMN Farmasi, Kimia Farma Ganti Dirut)

Berdasarkan laporan tahunan 2018, Bio Farma memiliki aset senilai Rp 7,4 triliun. Penjualan bersih perseroan mencapai Rp 3,23 triliun pada akhir 2018, turun 1,48% dibandingkan 2017 sebesar Rp 3,28 triliun. Laba bersih Bio Farma juga turun 6,53% menjadi Rp 543,23 miliar pada tahun lalu.

Sementara itu, total aset Kimia Farma pada 2018 mencapai Rp 9,46 triliun sedangkan Indofarma Rp 1,44 triliun. Penjualan bersih Kimia Farma pada 2018 mencapai Rp 7,45 triliun dan Indofarma Rp 1,59 triliun. Adapun laba tahun berjalan 2018 Kimia Farma sebesar Rp 401,79 miliar sedangkan Indofarma merugi sebesar Rp 29,76 miliar.

(Baca: Indofarma Bidik Rights Issue Setelah Perbaikan Kinerja Keuangan)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...