Bappenas: Produktivitas Industri Stagnan, Barang Ekspor Masih Homogen

Rizky Alika
17 April 2018, 15:38
Pelabuhan ekspor
Arief Kamaludin | Katadata

Lebih jauh, Bambang menyoroti rendahnya proporsi produk ekspor Indonesia yang memiliki kandungan teknologi tinggi. Menurut dia, hal itu mengindikasikan lndonesia belum berpartisipasi optimal dalam rantai nilai global.

Maka itu, ia mendorong pengembangan produk ekspor yang lebih beragam. Tujuannya, untuk meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global dan menggenjot pendapatan per kapita negara.

Adapun sektor industri diharapkan menjadi penggerak utama perekonomian nasional dengan rata-rata pertumbuhan mencapai 7,8% per tahun dan kontribusi terhadap perekonomian sebesar 32%.

Dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2019, pemerintah menargetkan sektor industri nasional tumbuh antara 5,1-5,6% secara tahunan. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah akan fokus pada beberapa isu strategis, seperti peningkatan nilai tambah manufaktur, iklim usaha, produktivitas, kandungan teknologi, dan ekspor produk manufaktur.

Beberapa rencana kerja pemerintah untuk mencapai target tersebut antara lain pengembangan industri berbasis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pertanian; pengembangan industri hulu, industri pendukung, dan perwilayahan industri; peningkatan ekspor manufaktur; pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) industri melalui pendidikan vokasi; serta peningkatan penelitian dan pengembangan industri.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...