Demi Industri Otomotif, Jokowi Percepat Proyek Pelabuhan Patimban
Langkah konsolidasi pelabuhan utama tersebut diperkirakan dapat mempercepat pertumbuhan sentra-sentra ekonomi regional dan memberikan kecepatan pelayanan di bidang logistik. "Ini juga membuat produk-produk ekspor kita semakin efisien dan semakin kompetitif," katanya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa Pelabuhan Patimban tahap I akan selesai pada Oktober 2020. Dengan begitu, soft launching akan digelar pada November 2020.
Sebagai informasi, investasi Proyek Strategis Nasional Pelabuhan Patimban mencapai Rp 43,2 triliun. Pelabuhan ini dinilai yang terbesar di Indonesia, utamanya untuk ekspor otomotif.
Pelabuhan Patimban memiliki luas area sekitar 350 hektare dengan kapasitas 7,5 juta twenty foot equivalent unit (TEUs). Kapasitas itu mempertimbangkan potensi pertumbuhan dan kebutuhan di wilayah timur Jawa Barat.
Jokowi juga sempat menargetkan Patimban jadi pelabuhan besar pada 2027 mendatang. Nilai investasinya juga akan membengkak hingga mencapai Rp 50 triliun. Berikut grafiknya di Databoks: