Sebanyak 70 Perusahaan Dikerahkan untuk Program Minyak Goreng Subsidi

Image title
Oleh Maesaroh
11 Januari 2022, 09:55
minyak goreng, sawit, perdagangan
kementerian Perindustrian
Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin, Putu Juli Ardika (kedua dari kiri) bersama pelaku industri minyak goreng sawit.

Pemerintah akan menggelontorkan 1,2 miliar liter minyak goreng bersubsidi untuk menekan harga komoditas tersebut. Program tersebut akan menggandeng 70 pelaku industri minyak goreng sawit (MGS).

Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Putu Juli Ardika mengatakan ke-70 pelaku industri MGS akan menyediakan minyak goreng kemasan sederhana dengan didukung sekitar 200 packer. 

Nantinya, minyak goreng kemasan sederhana tersebut akan diberi label MINYAKITA.

Sebagai informasi, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) akan menyalurkan dana sebesar Rp 3,6 triliun untuk subsidi minyak goreng.
Volume minyak goreng yang akan disalurkan sebanyak 1,2 miliar liter untuk enam bulan ke depan.

 Bagi industri MGS yang ingin terlibat dalam program pemerintah ini, Kementerian Perindustrian akan merelaksasi SNI (Standar Nasional Indonesia) MGS secara wajib untuk industri MGS yang menggunakan merek MINYAKITA.

"Jadi, kalau perusahaan industri terdaftar dalam program penyediaan MGS dengan merek MINYAKITA, akan kami fasilitasi percepatan sertifikasi SNI-nya,” tutur Putu Juli Ardika, dalam keterangan resmi, Selasa (11/1).

Sebagai upaya dari persiapan program MINTAKITA, Kemenperin telah melakukan kunjungan kerja ke sejumlah produsen, antara lain PT Salim Ivomas Pratama di Jakarta, PT Sinar Mas Agro Resources and Technology di Bekasi, dan PT Multimas Nabati Asahan di Serang, Banten.

“Kami mengapresiasi terhadap upaya dan komitmen para pelaku industri minyak goreng yang telah mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menjaga kestabilan harga ini,” tambah Putu.

 Kemenperin  juga sudah mendapatkan berbagai masukan dari pelaku industri agar implementasi kebijakan tersebut bisa berjalan baik sesuai sasarannya.

Manager Quality Assurance & Quality Control PT Salim Ivomas Pratama Christian Suripto menyampaikan, pihaknya siap mendukung program pemerintah dalam menyediakan produk MGS dengan harga terjangkau.

Salah satu upaya yang dilakukan perusahaan adalah menyederhanakan alur distribusi MGS dari pabrik, gudang, distributor dan pengecer, sehingga biaya pengiriman barang dapat ditekan.

Dengan cara tersebut maka diharapkan masyarakat mendapatkan harga beli MGS secara terjangkau.

Untuk ke pasar modern seperti minimarket, Salim Ivomas menggunakan pengiriman langsung untuk pasokannya. Cara tersebut bisa memperpendek alur distribusi sekaligus pemerataan pasokan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...