Sejuta Tiket Mudik Kereta Api Sudah Terjual

Andi M. Arief
18 April 2022, 17:51
Petugas melakukan perawatan lokomotif di Dipo Lokomotif di kawasan Stasiun Kereta Api (KA) Madiun, Jawa Timur, Kamis (14/4/2022).
ANTARA FOTO/Siswowidodo/foc.
Petugas melakukan perawatan lokomotif di Dipo Lokomotif di kawasan Stasiun Kereta Api (KA) Madiun, Jawa Timur, Kamis (14/4/2022).

Selain posko kesehatan, KAI juga telah menyediakan ruang khusus isolasi di atas rangkaian kereta api. Menurutnya, penumpang akan dipindahkan ke ruangan tersebut jika menunjukkan suhu di atas 37,3 derajat celcius saat pemeriksaan suhu rutin setiap tiga jam sekali. 

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mendata akan ada 85,5 juta orang yang melakukan mudik pada Musim Mudik 2022. Sebanyak 16,37% atau 13 juta orang berasal dari area Jabodetabek. Sebagai informasi, Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 29 April 2022, sedangkan puncak arus balik pada 8 Mei 2022. 

Jumlah masyarakat yang mudik dengan kereta api diperkirakan sekitar 8,29 juta orang (9,7%). Adapun, tujuan utama pemudik ada di Jawa Tengah atau sebanyak  Mayoritas pemudik diperkirakan berasal dari Jawa Timur atau sebanyak 13,6 juta orang. Sementara itu, tujuan pemudik terbanyak adalah Jawa Tengah yang mencapai 21 3 juta orang.

 "Pemerintah tidak melarang aktivitas mudik dengan syarat dua kali vaksin dan booster. Kebijakan ini disambut baik sehingga diprediksi terjadi lonjakan," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Menurutnya, kepatuhan pemudik yang menggunakan moda transportasi umum dapat dijaga melalui pembelian tiket. Namun, hal yang sama sulit dilakukan pada kendaraan pribadi mengingat pemerintah tidak akan melakukan penyekatan pada jalur-jalur mudik. 

"Kami memang melakukan pos-pos pelayanan yang mengecek (syarat mudik) degan aplikasi Peduli Lindungi. Tapi benar juga bawa kita (harus) menghindari kemacetan. Kami sudah berkoordinasi dengan Kepolisian agar hal-hal seperti itu akan kami reduksi," kata Budi. 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...