Minyakita Masih Langka dan Mahal, Pedagang Dipaksa Beli Produk Lain

Nadya Zahira
19 Juni 2023, 12:52
Pekerja memindahkan kardus yang berisi minyakkita di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Senin (06/03/2023).
ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi/YU
Pekerja memindahkan kardus yang berisi minyakkita di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Senin (06/03/2023).

Distribusi Minyakita masih dijual dengan metode bundling atau bersyarat. Hal ini menjadikan harga Minyakita berada di atas Harge Eceran Tertingi sebesar Rp 14.000 per liter.

Melalui metode tersebut, pedagang yang ingin membeli Minyakita harus membeli komoditas atau merek minyak goreng lain yang juga dijual oleh distributor tersebut. Jika tidak, Minyakita akan dijual lebih mahal.

Salah satu pedagang sembako di Pasar Tradisional Jaya Gondangdia, Jakarta Pusat, Ahmad Mustain, mengaku dirinya harus membeli produk minyak goreng lainnya untuk mendapatkan Minyakita.  Selain itu, pembelian Minyakita hanya dibatas lima dus setiap pembelian.

"Setiap dus berisi 10 Minyakita dan dua minyak resto," ujar Mustain kepada Katadata.co.id saat ditemui di Pasar Jaya Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (19/6).

Mustain mengaku menjual Minyakita ke konsumen sebesar Rp 16.000 per liter. Harga tersebut berada di atas Harga Eceran Tertinggi yang ditetapkan Kementerian Perdagangan senilai Rp 14.000 per liter. 

Dia mengatakan, Minyakita ditokonya dijual di atas HET karena harga beli di distributor sudah mahal yakni sebesar Rp 15.000 per liter. Dengan demikian, dia harus menjual Minyakita di atas harga tersebut untuk mendapatkan keuntungan.

“Kita kan jualan mau untung, kalau dijual sesuai HET, yang ada rugi,” kata dia. 

Sementara itu, pedagang sembako lainnya di Pasar Tradisional Jaya Gondangdia, Wahyu, menuturkan pasokan Minyakita masih sulit akibat adanya praktek bundling yang kerap dilakukan oleh para distributor atau agen.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...