Proyek Ambisius Kereta Cepat Brunei: Jangkau IKN, Butuh Rp 1.120 T

Agustiyanti
3 April 2024, 17:04
brunei, kereta cepat, ikn
ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga/nz
Suasana pembangunan jembatan duplikasi Pulau Balang bentang pendek penghubung Balikpapan dengan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (17/2/2024). Brunei berencana membangun kereta cepat yang tersambung hingga IKN Nusantara.

Meski sudah berencana menyambungkan ketiga negaa, belum jelas terkait partisipasi Indonesia dengan Malaysia.  Kepala Menteri Negara Bagian Sabah Hajiji Noor memuji usulan mega proyek kereta api tersebut, dan mengatakan bahwa hal tersebut akan menjadi katalis ekonomi bagi wilayah Kalimantan.

Ia mengatakan bahwa jika proyek ini terwujud, maka hal ini akan memfasilitasi perdagangan, mendorong pertumbuhan industri di daerah perbatasan, meningkatkan pariwisata di wilayah Kalimantan, dan meningkatkan konektivitas antar masyarakat.

Menteri Pekerjaan Umum Malaysia Alexander Nanta Linggi pada November lalu mengatakan, kementeriannya telah menerima proposal awal mengenai proyek tersebut. Dia mengatakan pemerintah federal telah menyetujui alokasi keuangan khusus untuk melakukan studi kelayakan pada rute di Sabah dan Sarawak, menurut outlet berita Malaysia Free Malaysia Today.

Namun Perdana Menteri Sarawak Abang Johari Openg mengatakan pemerintah negara bagian Sarawak belum secara resmi didekati oleh perusahaan yang berbasis di Brunei untuk memulai proyek tersebut.

Juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan, belum ada tindak lanjut mengenai masalah ini, terutama yang melibatkan  Kementerian Perhubungan. 

Menteri Komunikasi dan Transportasi Brunei Shamhary Mustapha juga mengatakan usulan tersebut belum dibahas secara resmi di tingkat pemerintah.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...