Peneliti AS Sebut Virus Corona Merupakan Mutasi, Bukan Buatan Manusia

Image title
27 Maret 2020, 12:15
Ilustrasi, Petugas medis memakai pakaian pelindung memindahkan pasien virus corona (COVID-19). Para penliti AS menyebut virus corona bukan merupakan virus buatan, melainkan hasil mutasi alam.
ANTARA FOTO/REUTERS/Gemelli Policlinico/Handout /aww/cf
Ilustrasi, Petugas medis memakai pakaian pelindung memindahkan pasien virus corona (COVID-19). Para penliti AS menyebut virus corona bukan merupakan virus buatan, melainkan hasil mutasi alam.

Kesimpulan ini didapatkan setelah para peneliti mengamati template genetik dari tiga virus, yakni virus corona, SARS dan MERS. Fokus pengamatan adalah, paku protein (spike) yang menonjol di permukaan virus, yang digunakan oleh virus untuk menempel dan masuk ke sel inang.

Paku inilah yang mereka katakan bukti bahwa ada evolusi dalam virus dan membuat virus corona memiliki kemiripan dengan SARS, yang menyerang sistem pernafasan.

Terkait dengan asal muasal virus corona, para peneliti mempercayai virus ini berasal dari hewan. Sama seperti SARS yang pertama kali ditemukan di musang dan MERS, di unta. Artinya, virus corona sudah ada sebelum menular ke manusia.

Begitu berada di dalam manusia, virus corona kemudian berevolusi untuk memiliki fitur siluman, yakni pembelahan yang memungkinkan dengan mudah masuk ke dalam sel manusia. Setelah mengembangkan kapasitas itu, virus corona lebih mampu menyebar di antara manusia.

Detail teknis yang dipaparkan oleh Andersen bersama para koleganya, memungkinkan para para ilmuwan meramalkan masa depan pandemi ini. Jika virus corona masuk sel manusia dalam bentuk patogen, hal tersebut meningkatkan kemungkinan wabah di masa depan.

"Virus itu masih bisa beredar di populasi hewan dan mungkin bisa kembali menular ke manusia. Meski demikian, kemungkinan wabah di masa depan lebih rendah jika virus harus terlebih dahulu memasuki populasi manusia dan kemudian mengembangkan sifat patogen," tulis para peneliti Scripps Research.

(Baca: Corona Meluas, China Larang Warga Asing Masuk Mulai Nanti Malam)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...