Jepang Ingatkan Risiko Ekonomi Negaranya Akibat Virus Corona

Image title
Oleh Ekarina
28 Januari 2020, 12:50
Jepang Mulai Ingatkan Risiko Ekonomi sebagai Dampak Virus Corona .
ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Garcia Rawli
Warga menggunakan masker pelindung di depan pintu masuk Forbidden City. Jepang mulai khawatirkan dampak virus corona terhadap sektor wisata negaranya dan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

"Kekhawatiran terbesar adalah risiko dampak negatif dari wabah itu berlanjut dan melanda (ekonomi) selama Olimpiade Tokyo,"  katanya.

Sebab, pada peridoe tersebut sejumlah besar wisatawan Tiongkok diperkirakan akan mengunjungi Jepang.

"Jika jumlah pengunjung berkurang daripada meningkat, pukulan ke industri konsumen Jepang akan cukup besar."

Jepang akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2020 pada bulan Juli dan Agustus.

Di Indonesia, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan masih mengkaji dampak virus corona terhadap perekonomian dalam negeri.

Dia menyatakan telah berdiskusi dengan Kementerian Kesehatan terkait antisipasi virus tersebut. Sri Mulyani mengungkapkan virus corona bisa menular seperti virus SARS dan N1H1.

"Dari sisi penyakit dan ancamannya, kami koordinasi," kata dia di kantornya, Jakarta, Rabu (22/1).

Pemerintah telah mengantisipasi penyebaran virus corona di bandara internasional, rumah sakit, serta pada lembaga dan industri yang berpotensi tertular virus tersebut.

Selain itu, pemerintah terus melihat perkembangan virus di kawasan regional dan global. Virus corona pertama kali terdeteksi di Tiongkok bagian tengah.

Virus tersebut dilaporkan telah menyebar ke sejumlah negara, di antaranya yaitu Thailand, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, dan Amerika Serikat (AS).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...