Selandia Baru Masuki Level Merah, Perdana Menteri Jacinda Tunda Nikah
Acara pernikahan tetap diizinkan dengan sejumlah ketentuan. Bila semua tamu memiliki kartu pas vaksin maka jumlah tamu yang diizinkan hadir sebanyak 100 tetapi jika tidak ada kartu pas vaks maka jumlah peserta dibatasi 25.
Klub malam tetap diizinkan buka tetapi pengunjung harus duduk dan terpisah. Pengunjung dilarang menari di klub malam.
Tunda pernikahan
Jacinda berencana menggelar pernikahannya dengan Clarke Gayford dalam beberapa minggu ke depan di Gisborne, pesisir timur North Island.
“Begitulah hidup, saya tidak berbeda dengan warga Selandia Baru yang lainnya. Ada ribuan warga Selandia Baru yang lebih menderita karena dampak pandemi,"tutur Jacinda.
"Yang paling menyedikan adalah mereka yang tidak bisa bersama orang yang dicintai saat sakit. Penderitaan mereka jauh jauh lebih besar daripada yang saya alami,”tambahnya
Berdasarkan aturan pembatasan level “merah”, Selandia Baru tetap mengizinkan acara yang melibatkan hingga 100 orang jika pesertanya telah divaksinasi semua.
Namun, Jacinda memilih untuk tidak menggelar pernikahan saat ada pembatasan.
“Saya hanyalah sedikit dari warga Selandia baru yang merasakan hal sama karena pandemi. Tapi kita tahu bahwa kita bisa mengatasi hal ini,” tuturnya.
Jacinda meminta warga Selandia Baru untuk secepatnya mendapatkan vaksinasi booster guna menghadapi Omicron.
“Omciron sudah menyebar di lebih 80 negara. Dengan menunda penyebarannya di sini, kita punya waktu untuk melakukan vaksinasi booster untuk menekan penularan,"ujarnya.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Selandia Baru, vaksinasi penuh di Selandia Baru telah mencapai 93%, salah satu yang tertinggi di dunia.