Prancis Naikkan Peringatan Waspada Terorisme ke Level Tertinggi

Tia Dwitiani Komalasari
25 Maret 2024, 09:04
Gabriel Attal
PBS.org
Gabriel Attal

Margarita Simonyan, pemimpin redaksi kelompok media RT dan Rossiya Segodnya, mengatakan angka kematian sudah mencapai 143 orang.

Sebelas orang telah ditahan terkait serangan itu, termasuk empat orang yang bertanggung jawab langsung, kata Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB).

Keempatnya ditahan di wilayah Bryansk yang berbatasan dengan Ukraina dalam selang waktu beberapa jam.

Putin Cari Dalang Serangan

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pihaknya telah menangkap keempat pria bersenjata yang diduga melakukan penembakan massal di sebuah gedung konser dekat Moskow. Putin berjanji untuk melacak dan menghukum mereka yang berada di balik serangan tersebut.

Kelompok militan Negara Islam (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun, Rusia menuding hal itu ada kaitannya dengan Ukraina. 

Dalam pidato yang disiarkan televisi, Putin mengatakan 11 orang telah ditahan, termasuk empat pria bersenjata.

“Mereka mencoba bersembunyi dan bergerak menuju Ukraina, di mana, menurut data awal, sebuah jendela telah disiapkan bagi mereka di sisi Ukraina untuk melintasi perbatasan negara,” katanya dikutip dari Reuters.

Dinas keamanan FSB Rusia mengatakan orang-orang bersenjata itu mempunyai kontak di Ukraina dan ditangkap di dekat perbatasan. Mereka akan dipindahkan ke Moskow.

Juru bicara intelijen militer Ukraina, Andriy Yusov, mengatakan Ukraina tidak terlibat dalam serangan teror ini. "Ukraina mempertahankan kedaulatannya dari penjajah Rusia, membebaskan wilayahnya sendiri dan berperang melawan sasaran tentara dan militer penjajah, bukan warga sipil,"ujarnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...