6 Manfaat Jalan Kaki Untuk Ibu Hamil Bila Dilakukan Secara Rutin

Image title
7 Maret 2022, 10:28
Ilustrasi enam manfaat jalan kaki untuk ibu hamil yang bisa diraih apabila dilakukan secara rutin dan penuh semangat.
Pexels.com
Ilustrasi enam manfaat jalan kaki untuk ibu hamil yang bisa diraih apabila dilakukan secara rutin dan penuh semangat.

5. Melancarkan Proses Persalinan

Dengan mengetahui manfaat jalan kaki untuk ibu hamil kegunaan yang bisa diraih adalah penguatan otot paha, betis, hingga otot-otot pinggul. Ini akan sangat baik untuk mewujudkan persalinan yang lebih cepat dan mudah. Ibu hamil jadi tidak perlu menunggu lama untuk kontraksi, dan tidak mengalami kesulitan saat mengejan.

6. Kelahiran Bayi dengan Berat yang Ideal

Rajin berjalan kaki juga mampu mengendalikan pertambahan berat badan bayi selama masih dalam kandungan agar tidak berisiko obesitas.

Bayi yang lahir dari ibu yang teratur jalan kaki saat hamil, cenderung memiliki skor indeks berat badan yang lebih ideal dengan berat 150-200 gram yang lebih ringan. Namun, studi menemukan bahwa pengurangan berat ini tidak berdampak negatif pada tumbuh kembang bayi secara keseluruhan. Asupan nutrisi dari ibu ke janin juga tidak terpengaruh.

Secara umum, bayi yang lahir dengan berat ideal dianggap sehat dan memiliki sensitivitas insulin yang lebih baik bahkan sampai setelah mereka dewasa. Sensitivitas insulin yang lebih baik dapat melindungi anak dari risiko diabetes di masa depannya.

Sebuah studi gabungan tim peneliti asal Jerman dan Amerika Serikat melaporkan, bahwa bayi yang lahir dari ibu yang rajin jalan kaki saat hamil memiliki sistem kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah) yang lebih sehat di usia dewasa nanti.

Saran Untuk Berjalan Kaki Saat Hamil

Dikutip dari Hellosehat.com bahwa sebaiknya para ibu hamil secara perlahan memulai dahulu sekitar 15 menit setiap tiga kali seminggu. Barulah kemudian tingkatkan durasi dan frekuensinya menjadi 30 menit setiap 4-5 kali seminggu.

Sesuaikan intensitas jalan kaki Anda sesuai kemampuan tubuh Anda. Jika Anda sudah merasa kelelahan atau bahkan ngos-ngosan berat sampai tidak bisa bicara, sebaiknya langsung berhenti dan istirahat sejenak. Jangan memaksakan olahraga di luar batas toleransi Anda.

Jika Anda tidak punya cukup waktu untuk olahraga, Anda bisa sempatkan jalan kaki di sela-sela aktivitas Anda. Misalnya, pergi makan siang saat di kantor, parkir atau turun di halte/stasiun yang agak jauh dari kantor, atau pergi ke warung dekat rumah untuk sekadar jajan.

Catatan Bagi Pejalan Kaki Ibu Hamil

Anda boleh langsung membiasakan diri jalan kaki, bahkan di hari pertama begitu tahu Anda positif hamil. Jalan kaki boleh dilakukan di sepanjang usia kehamilan dan hampir tidak memiliki risiko kesehatan serius.

Namun, tetap saja Anda perlu selalu mendiskusikan dengan dokter kandungan Anda mengenai keputusan kapan mulai berolahraga saat hamil dan bagaimana cara amannya.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...