KAI Kurangi Perjalanan 103 Kereta, Bea Pembatalan Ditanggung Penuh

Image title
25 Maret 2020, 15:32
Penumpang turun dari kereta di Stasiun Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (24/3/2020). PT Kereta Api Indonesia (KAI) memutuskan mengurangi jumlah perjalanan kereta api hingga 103 perjalanan KA per hari, untuk menekan penyebaran virus corona.
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/aww.
Penumpang turun dari kereta di Stasiun Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (24/3/2020). PT Kereta Api Indonesia (KAI) memutuskan mengurangi jumlah perjalanan kereta api hingga 103 perjalanan KA per hari, untuk menekan penyebaran virus corona.

Yuskal menambahkan, untuk menginformasikan mengenai pembatalan atau pengalihan jadwal perjalanan, KAI akan menghubungi penumpang melalui Contact Center KAI 121.

Nantinya, apabila ada penumpang mengalihkan perjalanan dan mendapat kelas yang sama atau lebih tinggi, KAI tidak akan memungut tambahan bea.

Sebaliknya, apabila penumpang yang dialihkan perjalanannya mendapatkan kelas yang lebih rendah daripada yang dipesan, maka KAI akan memberikan bea pengembalian di stasiun kedatangan. Batas waktu untuk melakukan klaim bea pengembalian ini adalah, tiga hari dari tanggal kedatangan.

“Namun, jika penumpang memilih untuk membatalkan perjalanan, maka kami akan mengembalikan bea secara penuh 100%, di luar bea pesan secara tunai. Pembatalan tiket dapat dilakukan di stasiun keberangkatan atau staisun lain,” kata Yuskal.

(Baca: Ubah Jadwal & Minta Refund Tiket di Traveloka Naik 10 Kali Efek Corona)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...