Luhut : Presiden Tidak Ada Deal Macam-Macam dengan Freeport

Ameidyo Daud Nasution
22 Februari 2019, 13:28
Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan
ANTARA FOTO/HAFIDZ MUBARAK
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan ketika berbicara soal Diplomasi Kemaritiman Indonesia, di CSIS, Jakarta, Jumat (22/2).

Perundingan Gunakan Basis Baru

Namun, Menteri ESDM Ignasius Jonan menyatakan perundingan pada masa menteri ESDM sebelumnya tidak dijadikan sebagai dasar dalam kesepakatan yang berlaku sekarang. Dia menceritakan saat ditugaskan menjabat sebagai Menteri ESDM, perundingan dengan Freeport dimulai lagi dari awal. Artinya, semua poin yang hampir disepakati dalam perundingan-perundingan sebelumnya, tidak berlaku dan tidak bisa dijadikan dasar perundingan.

"Jadi apa yang ditulis di surat saat pendahulu-pendahulu saya, itu tidak dipakai. Kami hanya berunding dengan basis baru. Jikalau toh ada pertemuan, itu kan tidak relevan, kan tidak kami pakai juga," kata Jonan beberapa hari lalu.

Jokowi juga sudah berkomentar mengenai pernyataan Sudirman Said tersebut. Menurutnya, ada beberapa kali pertemuan dengan Freeport tetapi tidak dilakukan diam-diam. "Enggak sekali dua kali ketemu, gimana sih kok diam-diam," ujar Jokowi usai pengarahan saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, seperti dikutip Antara, Rabu (20/2).

Ia menegaskan, sejak awal pemerintah Indonesia ingin memiliki 51% saham PTFI. Hal itulah yang disampaikan pemerintah kepada Bos Freeport McMoran, James Moffett.

(Baca: Sudirman Said dan Berbagai Kegaduhan soal Freeport)

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...