85 Juta Penduduk Kelas Menengah di 2020, Peluang Bagi Industri Kreatif

Rizky Alika
23 Januari 2019, 01:00
Keluarga Cemara
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pemeran film Keluarga Cemara, Ringgo Agus Rahman (kanan), Nirina Zubir (kiri), Adhisty Zara (kedua kiri) dan Widuri Putri (kedua kanan) memberikan keterangan kepada media pada acara gala premier film Keluarga Cemara di Jakarta, Kamis (20/12/2018).

Peningkatan jumlah kelas menengah dan perubahan pola konsumsi juga dirasakan aktris Happy Salma. Hal ini berdasarkan pengalamannya di bisnis perhiasan dan seni pertujukan teater. "Bisnis perhiasan saya naik 45%. Sebelumnya pasar kami dari Amerika," kata dia.

Sementara itu, tiket dua pertunjukan teater yang diselenggarakannya habis dalam waktu sepekan. Padahal, harga tiket termurah yang ditawarkan sebesar Rp 250 ribu.

(Baca: Bisnis Kreatif Perlu Formula Insentif Tersendiri)

Adapun Sri Mulyani menilai peningkatan jumlah penduduk kelas menengah terjadi berkat program pengentasan kemiskinan dan kesenjangan yang dilaksanakan pemerintah. Program tersebut diklaim mengurangi jumlah penduduk yang rentan miskin.

Guna menjaga dan memperkuat kelas menengah, ia pun mengatakan pemerintah harus terus menumbuhkan ekonomi agar tercipta lapangan kerja yang dibutuhkan. Selain itu, pendidikan vokasi diperlukan untuk menambah kemampuan teknis masyarakat.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...