Kembali ke Kantor, Karyawan BUMN Tunggu Izin Kemenkes dan Gugus Tugas

Image title
18 Mei 2020, 16:35
BUMN, new normal, pandemi corona, karyawan BUMN ke kantor
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi. Kementerian BUMN menyebut perusahaan-perusahaan pelat merah masih menunggu restu dari Gugus Tugas Covid-19 dan Kementerian Kesehatan untuk mulai kembali bekerja di kantor.

"Perilaku disiplin masyarakat terhadap protokol keselamatan dan kesehatan yang sudah terbentuk, membuat harapan hidup manusia menjadi lebih panjang," kata Alex.

Menteri Koordinator menjelaskan pemerintah telah menyiapkan skema bagi daerah untuk mulai menerapkan new normal. Salah satunya, mencakup syarat bagi daerah  yang sudah boleh menerapkan kebijakan untuk bertahap melonggarkan pembatasan sosial berskala besar itu. 

(Baca: Sri Mulyani: Defisit APBN 2020 Berpotensi Tembus Rp 1.000 Triliun)

Airlangga menjelaskan, pemerintah akan memberikan izin kepada daerah untuk menerapkan normal baru menggunakan syarat reproduction rate atau RO.  Hanya daerah yang memiliki RO dengan skala kurang dari 1 yang boleh menerapkan pelonggaran tersebut.

"Skala RO lebih dari 1 menunjukkan bahwa infeksi Covid-19 masih tercatat tinggi di daerah tersebut," ujar Airlangga. 

Menurut dia, sejumlah daerah sudah mulai membuat formulasi tersebut, salah satunya DKI Jakarta. Bagi daerah lain, kesiapan juga akan dibagi dalam lima level, terutama di wilayah Jawa, yakni  level krisis, parah, substansial, moderat, dan rendah.

Level terbawah yakni krisis dan parah merupakan level daerah yang belum siap. "Jawa Barat rata-rata tidak ada di level krisis dan parah," ujarnya.

Sedangkan, level moderat, sambung dia, adalah level dimana daerah siap untuk standar normal baru. Oleh karena itu, beberapa sektor di daerah pada level ini nantinya akan dipersiapkan untuk kesiapan normal baru.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...