Jokowi Tunjuk Prabowo Urus Singkong di Food Estate Kalteng

Rizky Alika
23 September 2020, 14:13
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat meninjau lahan yang akan dijadikan "Food Estate" atau lumbung pangan baru di Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Kamis (9/7/2020). Pemerintah menyiapkan lumbung pangan n
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat meninjau lahan yang akan dijadikan "Food Estate" atau lumbung pangan baru di Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Kamis (9/7/2020). Pemerintah menyiapkan lumbung pangan nasional untuk mengantisipasi krisis pangan dunia.

"30 ribu hektare ini penggarapannya akan dilakukan bulan depan, kurang lebih 44 hari pengelolaan dan dilanjutkan penanaman," ujar Menteri Pertanian Syahrul. Ia juga telah menyiapkan langkah pengembangan padi di Kalimantan Tengah.

Syahrul menambahkan, lumbung pangan tersebut akan memiliki beragam komoditas, seperti hortikultura, sayur-mayur,dan buah-buahan khususnya jeruk. Kemudian, ada komoditas kelapa dan tanaman lainnya serta peternakan itik.

Ia berharap, beras yang diproduksi di wilayah tersebut dapat menjadi produk berkualitas ekspor. Dengan demikian, beras itu dapat dijual ke marketplace dan berbagai industri.

Syahrul menargetkan, kick off lumbung pangan di Kalimantan Tengah akan dilakukan pada minggu pertama Oktober. "Kami harap Pak Presiden akan melihat kick off," ujar dia.

Pihaknya pun telah menyiapkan berbagai alat mesin pertanian untuk diuji coba, mulai dari traktor sebanyak 1.200 unit, mekanisasi penaburan benih, sistem penaburan pupuk, drone, dan penggunaan Internet of Things (IoT). Tak hanya itu, petani setempat juga diberdayakan untuk penggarapan lumbung pangan.

Dalam rapat tersebut, Jokowi juga meminta Kementan memerhatikan pasca panen. Oleh karenanya, Kementan juga telah menyiapkan Rice Milling Unit (RMU) untuk menggiling gabah menjadi beras.

Harapannya, lumbung pangan Kalimantan Tengah akan menjadi percontohan bagi provinsi lainnya. "Sesudah ini berhasil, kami bersama Menteri Pertahanan akan melakukan lebih kuat," katanya.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...