Mengenal Bakteri dari Ciri-ciri Sampai Peranannya di Kehidupan
2. Bakteri gram positif
Kelompok bakteri ini bisa melakukan fotosintesis dan ada juga yang memiliki sifat kemoheterotrof. Organisme ini membentuk endospora saat lingkungan tidak menguntungkan. Contoh bakteri ini yaitu Clostridium dan Bacillus.
3. Spirochetes
Kelompok ini memiliki bentuk spiral dengan panjang 5 sampai 250 mm. Spirochetes tergolong dalam bakteri gram negatif dan bersifat kemoheterotrof. Organisme yang masuk klasifikasi ini hidup bebas atau sebagai parasit di tubuh manusia dan hewan.
4. Chlamydias
Kelompok bakteri ini berukuran 0,2 – 1,5 mm. Chlamydias hanya hidup sebagai parasit dalam sel makhluk hidup lain. Contohnya yaitu Chlamydias trachomatis penyebab penyakit mata.
5. Cyanobacteria
Dahulunya kelompok organisme ini dikenal dengan nama ganggang hijau biru. Cyanobacteria ada yang memiliki sel hanya satu, namun ada juga yang bersel banyak. Klasifikasi bakteri ini memiliki pigmen klorofil, karoten, dan pigmen lain.
Pigmen tambahan yang ditemukan dalam organisme ini yaitu fikosianin (pigmen biru) dan fikoeritrin (pigmen merah). Ragam pigmen tersebut yang menyebabkan kelompok Cyanobacteria memiliki banyak warna. Contohnya Anabaena yang menyebabkan air sawah memiliki warna hijau.
Pengelompokan berdasarkan sumber nutrisi
Sementara itu jika dilihat dari sumber nutrisinya, bakteri terbagi menjadi dua jenis yaitu autotrof dan heterotrof.
1. Bakteri Autotrof
Jenis bakteri yang masuk dalam kelompok ini yaitu bakteri yang mampu mengubah zat anorganik menjadi organik sebagai sumber makanan. Sementara itu, kelompok mikroorganisme autotrof ini juga masih terbagi lagi menjadi fotoautotrof dan kemoautotrof.
Fotoautotrof
Fotoautotrof yaitu bakteri autotrof yang mengubah bahan anorganik menjadi organik dengan bantuan cahaya matahari. Contohnya, bakteri hijau dan ungu. Kedua makhluk hidup uniseluler itu memilki pigmen yang memberikan warna khas.
Kemoautotrof
Kemoautotrof yaitu bakteri yang mendapatkan energi dengan melakukan oksidasi senyawa kimia anorganik. Contohnya Nitromonas yang mendapatkan energi dari hasil oksidasi amonia menjadi nitrit.
2. Bakteri Heterotrof
Jenis makhluk hidup bersel satu ini yaitu organisme yang mendapatkan energi dari bahan organik disekitar tempat hidupnya. Organisme ini terbagi lagi menjadi dua kelompok.
- Bakteri heterotrof yang hidup sebagai parasit dan biasanya menyebabkan penyakit.
- Bakteri saprofit. Jenis organisme ini memperoleh makanan dengan cara membebaskan enzim dan menyerap bahan hasil reaksi enzimatis.
Pengelompokan berdasarkan kebutuhkan oksigen
Tidak seperti manusia yang membutuhkan oksigen, kelompok bakteri ternyata ada yang memerlukan oksigen namun ada juga yang tidak tubuh. Berdasarkan kebutuhan oksigennya, jenis organisme uniseluler ini terbagi menjadi dua macam.
- Bakteri aerob atau yang membutuhkan oksigen. Contohnya Nitromonas.
- Bakteri anaerob atau yang tidak membutuhkan oksigen. Contohnya Lactobacillus.
Peranan Bakteri Bagi Kehidupan
Bakteri memiliki dua peran bagi kehidupan yaitu menguntungkan dan merugikan. Melansir dari buku “Biologi untuk SMA/MA Kelas X”, penjabaran kedua peran tersebut sebagai berikut:
1. Peran menguntungkan
Beberapa contoh bakteri yang menguntungkan antara lain:
- Industri makanan: Lactobacillus casei berperan pada pembuatan keju dan yoghurt.
- Kesehatan: Bacillus brevis berperan dalam pembuatan antibiotik tirotrisin.
- Pertanian: Rhizobium leguminosarum bersimbiosis dengan akar tumbuhan.
2. Peran merugikan
Sementara itu beberapa contoh bakteri yang merugikan, sebagai berikut:
- Penyebab penyakit pada manusia: Vibrio chlorea penyebab kolera, Salmonella typhi penyebab penyakit tifoid, Leptospira sp. penyebab penyakit leptospirosis, dan lain sebagainya.
- Penyebab penyakit pada hewan: Bacillus anthracis penyebab antark pada sapi, kerbau, dan domba.
- Penyebab penyakit pada tanaman: Xanthomonas oryzae penyebab penyakit hawar daun bakteri pada padi, Pseudomonas cattleyae penyebab busuk pada daun anggrek.
- Penyebab kerusakan makanan: Lauconostoc mesentroide menyebabkan makanan basi.
Apa Perbedaan Virus dan Bakteri?
Bakteri merupakan organisme berukuran kecil. Virus juga termasuk dalam kelompok mikroorganisme. Namun apa yang membedakan keduanya? Mengutip dari halodoc.com, berikut ini beberapa perbedaan dari kedua organisme tersebut.
1. Ukuran
Melihat dari ukurannya ternyata virus dan bakteri berbeda. Virus memiliki ukuran yang sangat kecil dan hanya bisa dilihat menggunakan mikroskop elektron. Sedangkan bakteri memiliki ukuran lebih besar dari virus, bahkan masih bisa dilihat menggunakan mikroskop cahaya.
2. Sifatnya
Melihat dari sifat yang dimiliki kedunya ternyata bisa menjadi indikator perbedaan. Bakteri bersifat uniseluler dan memiliki dinding sel serta mampu bereproduksi sendiri.
Sementara itu, virus tidak memiliki sel dan bisa hidup ketika berada pada makhluk hidup lain. Proses berkembang biak virus juga sangat bergantung dari inangnya. Virus hanya bisa bereplikasi dengan menggunakan sel tubuh inang.