Pengamat Sebut Sandiaga Uno Harus Cari Partai Baru Di Pilpres 2024

Image title
25 Oktober 2021, 14:58
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (kiri) memakai kupiah adat Aceh hasil kerajinan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) rumahan yang diserahkan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman (kanan) di Banda Aceh, Aceh, Minggu (2/5/
ANTARA FOTO/ Irwansyah Putra/foc.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (kiri) memakai kupiah adat Aceh hasil kerajinan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) rumahan yang diserahkan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman (kanan) di Banda Aceh, Aceh, Minggu (2/5/2021). Menparekraf berharap UMKM di Aceh dapat kembali bangkit guna membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah pandemi COVID-19.

Pengamat Politik dari Direktur Indo Strategi and Research Consulting Arif Nurul Imam menyampaikan dukungan relawan merupakan harapan agar dukungan bagi Sandiaga semakin luas dan mendongkrak elektabilitasnya. Selain itu, adanya relawan juga dinilainya akan membuka peluang besar bagi Sandiaga untuk diusung parpol. Namun, Arif menyampaikan jika Prabowo Subianto maju diusung oleh Gerindra maka Sandiaga harus mencari parpol lain untuk maju dalam pilpres.

"Jika Prabowo maju lagi tentu harus cari parpol lain sebagai syarat untuk maju dalam Pilpres," ujar Arif kepada katadata pada Senin (25/10).

Sandiaga bukan satu-satunya sosok yang belum mendapat dukungan penuh dari parpol, meski memiliki popularitas dan elektabilitas tinggi. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga salah satu sosok yang belum mendapat dukungan penuh dari partainya PDI Perjuangan. Menurut Dedi, kehadiran sosok seperti Sandiaga dan Ganjar kemudian membuat kontestasi Pilpres 2024 mendatang akan dimulai lebih dini karena kedua sosok tersebut bukan merupakan ketua umum maupun tokoh dalam parpol.

"Ini tentu berbeda dengan tokoh lain yang mungkin hanya berpeluang maksimal pada posisi Cawapres (calon wakil presiden)," ujar Dedi.

Sebelumnya, survei Center for Political Communication Studies (CPCS) menunjukkan Ganjar Pranowo berada dipuncak elektabilitas dengan memperoleh angka 17,2% menungguli nama-nama lain seperti Prabowo Subianto, Ridwan Kamil dan Anies Baswedan yang masing-masing memperoleh angka 16,4%; 13,5%; dan 8,3%. Tepat dibelakang mereka terdapat nama Sandiaga Uno yang duduk diperingkat keempat dengan perolehan angka 7,5%.

Halaman:
Reporter: Nuhansa Mikrefin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...