Said Aqil Anggap Sikap NU pada HTI dan FPI Sebagai Ujian Moderasi

Rizky Alika
22 Desember 2021, 11:28
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj (kedua kanan) didampingi Sekjen Helmy Faizal Zaini (kanan) dan Pendakwah NU Gus Miftah (kiri) memberikan keterangan pers tentang Lampiran Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Mo
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj (kedua kanan) didampingi Sekjen Helmy Faizal Zaini (kanan) dan Pendakwah NU Gus Miftah (kiri) memberikan keterangan pers tentang Lampiran Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal yang mengatur soal investasi minuman keras di kantor pusat PBNU, Jakarta, Selasa (2/3/2021).

Akibatnya, pihak yang mengatasnamakan dirinya nasionalis dan agama sering bertentangan. Alhasil, konflik sektarian pun timbul satu per satu, seperti di Palestina, Suriah, Myanmar, Somalia, Yaman, dan Afghanistan.

Konflik itu mencerminkan rangkaian ketidaktuntasan menjawab tantangan zaman. "Belum ditemukan titik temu antara semangat Islam dan semangat nasionalisme," katanya.

SANTRI LIRBOYO KEMBALI KE PONPES
SANTRI LIRBOYO KEMBALI KE PONPES (ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/aww.)

Dalam kesempatan itu, Said juga menjelaskan sejarah pendirian NU yang lahir pada era kolonialisme Belanda.   Organisasi tersebut lahir dari transformasi praktik kemandirian jamaah.

"Kemandirian komunitas pesantren yang sleama berabad-abad bertahan hidup dalam tekanan kolonialisme," ujar dia. 

Sebagai informasi, Muktamar ini akan memutuskan Ketua Umum baru kapal besar Nahdliyin tersebut. Selain Said, calon kuat pimpinan NU adalah Yahya Cholil Staquf.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...