Satgas Covid-19 IDI Nyalakan Alarm, Positivity Rate Harian RI 3,9%

Aryo Widhy Wicaksono
24 Juni 2022, 07:13
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin dosis ketiga kepada warga di Denpasar, Bali, Selasa (14/6/2022).
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/rwa.
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin dosis ketiga kepada warga di Denpasar, Bali, Selasa (14/6/2022).

Peningkatan kasus positif secara konsisten terjadi mulai 7 Juni 2022. Saat itu tercatat 518 orang positif, dari sehari sebelumnya pada 6 Juni 2022 dengan 342 kasus. Sejak 7 juni hingga 23 Juni 2022, secara total telah bertambah 17.683 kasus dengan rata-rata kasus positif harian mencapai 1.040 per hari.

Jumlah ini berbanding terbalik dengan dua pekan sebelumnya. Pada 24 Mei hingga 6 Juni 2022, secara total terdapat 4.378 kasus, dengan rata-rata harian 312 kasus positif. 

Titik lonjakan kemudian terjadi pada Selasa (14/6), ketika tercatat ada 930 kasus. Meningkat 36,4% dari sehari sebelumnya pada 13 Juni 2022, ketika jumlah kasus positif dilaporkan mencapai 591 orang.

Sehari setelahnya, kembali lonjakan terjadi dengan 1.242 kasus tercatat pada Rabu (15/6). Selanjutnya jumlah kasus positif tertahan dengan rata-rata pada angka 1.200 kasus selama enam hari berturut-turut. Hingga kembali lagi terjadi lonjakan pada Selasa (21/6) dengan menyentuh angka 1.678 kasus.

Mayoritas kasus positif, berasal dari DKI Jakarta. 

Sebelumnya, IDI juga meminta pemerintah memperketat lagi sejumlah protokol kesehatan masyarakat. Beberapa yang direkomendasikan adalah memakai masker, baik itu di tempat terbuka maupun tertutup, hingga memberlakukan kembali syarat uji Polymerase Chain Reaction (PCR) negatif untuk pelaku perjalanan.

Menurut Ketua Umum Pengurus Besar IDI dr Adib Khumaidi, pandemi masih belum selesai. Sedangkan untuk situasi endemi, menunjukkan penyakitnya ada tetapi penularannya terkendali. Artinya endemik bukan berarti kondisi yang bebas penyakit.

"Tetap perlu menjalankan upaya pencegahan dan pengendalian penularan yang kuat," kata Adib dalam keterangan tertulis, Selasa (21/6). Selain itu, IDI merekomendasikan pemerintah meningkatkan lagi penelusuran dan tes, menggenjot vaksinasi booster dan anak, serta edukasi masif pencegahan pandemi. Masyarakat juga diimbau rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer.

Halaman:
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono, Ameidyo Daud Nasution
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...