Survei Indikator: Suara Anies Melorot, Prabowo - Ganjar Naik, Ada Apa?

Ade Rosman
4 Januari 2023, 16:09
tiga capres terkuat 2024 Anies Ganjar Prabowo
Katadata
tiga capres terkuat 2024

Survei terbaru yang dirilis lembaga Indikator Politik Indonesia kembali menempatkan tiga nama yang sama dengan survei sebelumnya di posisi teratas calon presiden potensial. Mereka adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. 

Berdasarkan survei yang dilakukan pada 1-6 Desember 2022 terhadap 1.220 orang itu, nama Ganjar berada di posisi teratas pada simulasi semi terbuka 34 nama calon presiden. Ganjar menempati posisi teratas dengan memperoleh 29.5% suara diikuti Anies 22.8%, dan Prabowo 19.5%. Ketiganya berada jauh di atas nama yang muncul lainnya, yang mana memperoleh hasil di bawah 10%.

Selanjutnya, pada simulasi 19 nama semi terbuka, masih didapati hasil serupa, yang mana Ganjar berada di posisi teratas dengan perolehan 30,7%, Anies mengikuti dengan 23,7%, dan Prabowo 20,2%. Pada simulasi 10 nama calon presiden, Ganjar kembali unggul dengan peroleh 31,3%, diikuti Anies 24,0%, Prabowo 21,3%.

Kemudian, pada simulasi 7 nama tertutup, Ganjar kembali unggul, dengan perolehan 32.8%, Anies di posisi kedua dengan 26.7%, lalu Prabowo 24.3%. Lalu, untuk simulasi tiga nama calon presiden, lagi-lagi Ganjar menempati posisi teratas, dengan memperoleh 35,8%, diikuti Anies 28,3% dan Prabowo 26,7%.

Hal yang menarik, pada simulasi tiga nama suara Anies mengalami penurunan dibanding survei yang dilakukan pada November. Sedangkan suara Prabowo dan Ganjar naik cukup signifikan. 

Suara Anies melorot dari 33,2% pada November menjadi 28,3%. Sedangkan suara Ganjar naik dari 33,9% menjadi 35,8%. Sama halnya dengan Ganjar, Prabowo juga naik suaranya dari 23,9% menjadi menjadi 26,7%. 

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menyoroti tren dari elektabilitas ketiga tokoh tersebut. Dari hasil survei tersebut, didapati adanya persamaan antara tren kenaikan atau penurunan elektabilitas Ganjar dan Prabowo dengan tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Joko Widodo.

Berdasarkan survei Indikator, kepuasan masyarakat terhadap Jokowi naik dari 66,2% menjadi 71,3%.  Namun, menurut Burhanuddin kenaikan itu tak berlaku untuk hasil yang didapat oleh Anies.

"Ketika approval presiden naik di bulan Desember, itu yang meningkat elektabilitasnya Ganjar dan Prabowo, yang turun elektabilitasnya Anies. Tapi ketika elektabilitas Anies meningkat, itu terjadi ketika approval presiden turun," kata Burhanuddin, dalam paparannya, Rabu (4/1).

Berdasarkan hasil survei, tambah Burhanuddin, terdapat perbandingan terbalik antara tingkat kepuasan terhadap Jokowi dan elektabilitas Anies. Hal ini menurut dia justru akan membuat dilema bagi Nasdem yang di satu sisi merupakan partai pendukung pemerintah.

 "Nah ini, tentu posisi NasDem jadi dilematis, karena ada di bagian dari pemerintah, tapi capresnya Anies Baswedan," kata Burhanuddin.

Adapun, survei tersebut dilakukan menggunakan metode simple random sampling, dengan margin of error  -/+2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden terpilih diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara terlatih. 

Reporter: Ade Rosman

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...