Menkes Pinjam Rp 75 T dari Bank Dunia untuk Tambah RS di Indonesia

Andi M. Arief
8 Februari 2023, 17:35
bank dunia, rumah sakit, menkes
ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/hp.
Sejumlah dokter bersiap melakukan operasi katarak di Rumah Sakit Mencirim 77, Medan, Sumatera Utara, Kamis (24/11/2022).

Pemerintah akan meminjam dana US$ 5 miliar atau setara dengan Rp 75 triliun (kurs Rp 15.122) kepada Bank Dunia. Dana tersebut akan digunakan untuk melengkapi semua kabupaten/kota dengan rumah sakit tingkat madya.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan rencana pengajuan pinjaman tersebut sedang diajukan ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional pada bulan ini. Ia menargetkan pinjaman tersebut disetujui oleh Bank Dunia pada Maret 2023.

"Kami butuh US$ 5 miliar untuk menyelesaikan ini. Kami bilang dana ini enggak gede," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Rabu (8/2).

Mayoritas dana pinjaman tersebut akan disalurkan ke daerah dalam bentuk Dana Alokasi Khusus. Kemenkes juga berencana mengedukasi pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas rumah sakit. Pemda hanya fokus menangani kesehatan dari sisi permintaan atau pembiayaan kesehatan pada masyarakat.

"Anggaran pemerintah daerah dipakai untuk subsidi Universal Health Care, tapi enggak ada rumah sakitnya," katanya.

Rumah sakit tingkat madya mampu melakukan pelayanan seperti pemasangan cincin dalam pembuluh darah menuju jantung atau lilitan pada pembuluh darah di otak. Pemasangan alat kesehatan tersebut dapat mencegah terjadinya serangan jantung dan stroke.

Budi mengatakan rumah sakit madya di setiap kabupaten/kota harus tersedia agar bisa menyelamatkan pasien darurat.  Budi mencontohkan 80% masyarakat yang terkena serangan jantung dapat diselamatkan jika berhasil dipasang cincin jantung dalam kurun waktu empat jam. Presentasi akan turun drastis jika ditangani lebih dari empat jam atau hanya menjadi 10%.

Budi mengatakan peningkatan pelayanan rumah sakit di seluruh kabupaten/kota baru akan rampung pada 2027. Hingga 2024, Kemenkes hanya sanggup mengejar 50% kabupaten/kota bisa mendapatkan rumah sakit tingkat madya.

Sebelumnya, Menkes telah mengalokasikan anggaran untuk melengkapi peralatan di rumah sakit umum daerah atau RSUD untuk meningkatkan layanan. Total anggaran yang dikucurkan adalah Rp 17,92 triliun untuk 327 unit.

Pada 2023, total dana yang akan dikucurkan mencapai Rp 7,12 triliun untuk melengkapi 151 RSUD di dalam negeri. Secara rinci, rumah sakit yang akan menerima dana tersebut adalah 146 rumah sakit madya, 4 rumah sakit utama, dan 1 rumah sakit paripurna.


Reporter: Andi M. Arief

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...