Kemenkes Targetkan Separuh Obat Diproduksi di Dalam Negeri
Sejauh ini, ada empat obat berbasis biologi yang diproduksi oleh industri lokal, yaitu:
- Eritropoetin Alfa
- Enoxaparin
- Insulin Glargine
- Rituximab
Budi mencatat beberapa obat biologis dalam tahap pengembangan di antaranya:
- Trastuzumab
- HyFC EPO
- Albumin
- IVIg
- FVII
- Bevacizumab
Namun Budi mengatakan industri petrokimia di dalam negeri belum mampu memenuhi permintaan industri BBO. Padahal, ketersediaan tanaman obat di dalam negeri cukup beragam, seperti kunyit, jahe, dan lengkuas.
Untuk mengembangkan industri obat herbal, Budi melepas pengoperasian Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional Tawangmangu di Yogyakarta.
Pengoperasian balai tersebut dilakukan oleh RSUP Dr. Sardjito. Ini merupakan rumah sakit pendidikan bagi mahasiswa kedokteran Universitas Gadjah Mada atau UGM.
Langkah tersebut bertujuan mempercepat penggunaan obat herbal sebagai obat yang diresepkan oleh dokter. Tenaga kesehatan di RSUP Dr Sardjito dinilai dapat melakukan uji klinis secara mandiri sebelum menganjurkan obat herbal ke pasien.
"Jadi, pendekatannya harus klinis dulu. Saya berikan balai yang besar sekali untuk mengembangkan obat herbal berstandar ke teman-teman UGM," kata Budi.