Ganjar Kembali Pamer Rambut Putih di Medsos, Ungkit Kans Maju Pilpres?

Andi M. Arief
11 Februari 2023, 08:15
Ganjar Pranowo
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.
Kader PDI Perjuangan yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) berswafoto dengan rekannya usai pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (21/6/2022).

Di sisi lain, Direktur Eksekutif KedaiKOPI Kunto A. Wibowo menilai foto tersebut merupakan upaya politik Ganjar untuk maju dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Kunto melihat, Ganjar ingin mengingatkan masyarakat bahwa dirinya didukung langsung oleh presiden karena memiliki rambut putih.

Kunto mengatakan pesan tersebut diselimuti oleh foto dan deskripsi singkat yang berkesan bergurau. Kunto berpendapat efek tersebut berhasil dilakukan lantaran Basuki kerap menjadi objek gurauan Presiden Jokowi saat pewarta berusaha mengonfirmasi sosok rambut putih yang dimaksud.

"Coba kalau sama tokoh lain yang rambutnya putih, jadi enggak lucu. Coba foto sama Pak Ma'ruf Amin, jadi nggak lucu," kata Kunto.

Peta Dukungan Partai Pengusung Capres 2024
Peta Dukungan Partai Pengusung Capres 2024 (Katadata)

Kans Ganjar di Pilpres 

Kunto menganalisis potensi Ganjar maju sebagai calon presiden yang diusung PDIP pada Pilpres 2024 masih 50%. Menurut Kunto, PDIP masih berpotensi memilih Ketua DPR Puan Maharani dan kader lain sebagai capres. Selain itu, pemilihan capres dari PDIP merupakan hak prerogatif Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

"Menurut saya masih 50:50 antara Puan, Ganjar, atau tokoh lain. Bisa saja tokoh lain tiba-tiba muncul," kata Kunto.

Kunto mengatakan kans terbesar Ganjar untuk mendapatkan tiket pada Pilpres 2024 hanya ada di PDIP. Alasannya, hanya PDIP yang saat ini bisa mengusung capres tanpa membentuk koalisi dengan partai politik lainnya. Dia melihat kans Ganjar maju di Pilpres dari partai politik lain menjadi kecil jika diusung dari partai politik lain. 

"Apakah koalisi itu rela menyerahkan tiket kepada kader partai politik lain? Jadi, menurutku kans itu justru lebih kecil," ujar Kunto.

Senada dengan Kunto, Jati tidak yakin Ganjar dapat maju di Pilpres 2024 dari partai politik selain PDIP. Menurutnya, koalisi partai politik saat ini sangat dinamis dan partai politik penguasa DPR memiliki hak veto dalam memilih orang yang mendapatkan tiket di Pilpres 2024.

Lebih jauh Jati melihat lima partai politik yang mendominasi kursi di DPR memiliki hak veto untuk mencalonkan atau tidak mencalonkan seorang di Pilpres 2024. Dengan kata lain, pendapat partai politik cukup signifikan dalam Pilpres 2024. Jati melihat Ganjar memiliki pengalaman dan jam terbang politik yang cukup untuk maju di Pilpres 2024. 

"Namun calon populis pun belum tentu dinominasikan karena partai politik lima besar di DPR selalu punya hak veto," ujar Jati.

Sementara itu, Jati belum bisa meraba apakah Ganjar akan diusung oleh PDIP untuk maju di Pilpres 2024. Menurutnya, PDIP berbeda dengan partai politik lain yang dengan jelas menunjukkan preferensinya.

"Kalau di PDIP semua tergantung dari ketua umum. Jadi, itu yang membuat orang eksternal pun agak kesulitan membaca langkah-langkah PDIP seperti apa," kata Jati.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...