Jumlah Koalisi Parpol Diharapkan Di Atas Dua Agar Banyak Opsi Capres

Andi M. Arief
21 Februari 2023, 19:28
koalisi, polpres 2024, capres, parpol
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/YU
Kader partai mengikuti pawai meramaikan suasana pendaftaran partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu menuju KPU di Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Rabu (10/8/2022).

Ujang menyampaikan pihak terakhir yang dapat mengirimkan capres ke Pilpres 2024 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP. Hal tersebut dimungkinkan lantaran kursi partai banteng di parlemen mencapai 128 kursi atau sekitar 22 persen.

Alhasil, Ujang menilai PDIP memungkinkan untuk tidak bergabung atau membentuk koalisi partai politik untuk ikut dalam Pilpres 2024. Oleh karena itu, Ujang berpendapat pergerakan politik PDIP akan menentukan arah Pilpres 2024.

"Saat ini semua pihak sedang menunggu siapa yang akan dijadikan calon presiden oleh PDIP.," katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan akan mengadakan pertemuan dengan Partai Golkar. Selain silaturahmi politik, ia akan mengajak partai beringin untuk bergabung dengan koalisi bersama Partai Gerindra. 

Sedangkan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memberikan sinyal pihaknya siap berkoalisi dengan partai lain. Namun, PDIP akan mencoba mendekati parpol yang tergabung di koalisi pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin terlebih dulu.

PDIP juga siap berdialog dengan Partai NasDem, namun tetap berpotensi buntu jika membahas capres. "Kalau dialog dalam konteks capres dan cawapres, sepertinya ada perbedaan," kata Hasto di Rangkasbitung, Banten, Minggu (19/2) dikutip dari Antara.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief, Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...