BRIN Kembangkan Sistem Pemantauan Gerakan Tanah di Sesar Lembang

Image title
22 Maret 2023, 16:45
BRIN, Sesar Lembang
ANTARA
Ilustrasi, foto udara Gunung Batu yang berada di jalur Sesar Lembang di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Kemudian, tiltmeter yang digunakan untuk mengukur perubahan kemiringan yang terjadi pada bagian lereng tanah maupun pergerakan pada lapisan tanah, dan ekstensometer yang digunakan untuk mengukur secara menerus pergeseran relatif pada daerah gerakan tanah.

Peneliti Pusat Riset Fotonik BRIN Suryadi mengatakan, ekstensometer adalah sensor perpindahan untuk mengukur pergeseran lereng akibat gerakan tanah. Alat itu didampingi juga dengan tiltmeter yang merupakan sensor untuk mengukur perubahan kemiringan lereng akibat gerakan tanah.

Ia menjelaskan, alat tersebut juga dilengkapi dengan gateway yang merupakan perangkat pengumpul data dari sensor nirkabel untuk kemudian dikirim ke server melalui jaringan internet. Perangkat ini juga dilengkapi dengan sensor pencacah hujan serta alat pemberi peringatan berupa sirine dan lampu rotari.

Seperti diketahui, Sesar Lembang merupakan salah satu dari empat sesar aktif besar yang ada di Jawa Barat. Ketiga sesar lainnya, adalah Sesar Cimandiri, Sesar Baribis, dan Sesar Ciremai.

Keempat sesar ini memiliki potensi gempa dengan magnitudo maksimal 6,5-6,8. Sesar Lembang menjadi sesar yang memiliki pergerakan geser paling jauh yaitu 5 milimeter (mm) per tahun.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...