Faisal Basri Kritik Pejabat yang Terlibat Bisnis Kendaraan Listrik

Muhamad Fajar Riyandanu
24 Mei 2023, 07:58
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sekaligus pemilik perusahaan kendaraan listrik.
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sekaligus pemilik perusahaan kendaraan listrik.

Melalui PT MAB miliknya, Moeldoko memproduksi beragam kendaraan berbasis listrik: bus, mini van, hingga sepeda motor. Moeldoko saat juga menjabat sebagai Ketua Perkumpulan industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo).

Belakangan ini, Moeldoko mengeluhkan sosialisasi subsidi yang belum optimal membuat masyarakat tak tertarik membeli motor listrik. Sejak diluncurkan pada Maret 2023, penyaluran subsidi motor listrik senilai Rp 7 juta baru mencapai 108 unit.

Dia juga menilai penyaluran insentif mobil listrik masih minim. Insentif berupa potongan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 1% mulai 1 April tak mampu mengerek penjualan.

Lantas, Moeldoko menjelaskan pemerintah berencana untuk mengubah mekanisme pengenaan pemangkasan PPN pada insentif mobil listrik. Pemerintah bakal mempercepat biaya restitusi kepada pihak dealer menjadi paling lama satu bulan. Termin tersebut lebih progresif dari mekanisme eksisting saat ini yang membutuhkan waktu hingga satu tahun.

"Pemahaman tentang restitusi setahun baru dibayarkan oleh pemerintah. Nah itu yang kami sedang rumuskan, jangan ada pengertian satu tahun, kalau bisa dipercepat satu bulan," kata Moeldoko dalam Green Economic Forum CNBC di Hotel Kempinski Jakarta pada Senin (22/5).

Tahun ini pemerintah menargetkan penyaluran insentif kendaraan listrik yang ambisius, dengan target penyaluran insentif Rp 7 juta untuk 200.000 unit motor listrik dan pemangkasan PPN kepada 35.000 mobil listrik. "Intinya belum tersosialisasi dan ada pemahaman yang berbeda antara dealer, publik dan pemerintah," ujar Moeldoko.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...