Jokowi Janjikan Bangun KEK Industri Kayu dan Mebel kepada Eks Relawan

Muhamad Fajar Riyandanu
29 Desember 2023, 17:11
Pengunjung melihat koleksi mebel yang dipamerkan pada acara Obral Mebel Kualitas Ekspor di Mall The Park, Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (4/8/2023).
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/nym.
Pengunjung melihat koleksi mebel yang dipamerkan pada acara Obral Mebel Kualitas Ekspor di Mall The Park, Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (4/8/2023).

Jokowi sebelumnya mengatakan monetisasi usaha mebel nasional pada tahun lalu sejumlah US$ 2,8 miliar atau Rp 42,9 triliun dengan asumsi kurs Rp 15.350 per dolar AS. Angka ini masih jauh dari potensi usaha mebel nasional yang dapat menyentuh US$ 766 miliar.

"Dalam kurun waktu 9 tahun pemerintahan beliau, industri kayu kita ternyata tidak bisa memberikan satu hasil yang signifikan. Baik itu kenaikan dalam market maupun dalam hal pendapatan di masing-masing perusahaan," ujar Wisnu.

Wisnu menjelaskan pembangunan KEK industri kayu dan mebel merupakan komitmen Jokowi untuk melanjutkan perluasan pada program hilirisasi. Adapun produk yang akan dihasilkan dari proyek hilirisasi kayu berupa mebel dan bahan bangunan berbahan baku kayu.

Dia menuturkan lemahnya pengembangan industri kayu dan mebel saat ini disebabkan oleh minimnya teknologi dan mesin pengolah kayu. Dengan adanya KEK, Wisnu berharap produksi mebel ke depan dapat dihasilkan secara lebih cepat dan bervariasi.

"Di KEK nanti akan dihadirkan teknologi terbaik dunia untuk menghadirkan daya saing dan merebut pasar dari negara lain, utamanya Vietnam," kata Wisnu.

Lebih lanjut, kata Wisnu, Jokowi berencana untuk melaksanakan seremoni peletakan batu pertama atau ground breaking KEK Industri Kayu sebelum masa habis jabatan sebagai Presiden RI pada Oktober tahun depan. "Beliau berharap semasa kepemimpinan beliau sudah dilakukan ground breaking," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...