Naik 19%, Kementan Targetkan Produksi 2,5 Juta Ton Gula pada 2019

Michael Reily
14 Januari 2019, 18:00
Gula Pasir
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA

Bambang menjelaskan, potensi ketiga perusahaan cukup besar untuk memenuhi target hasil produksi sebanyak 2,5 juta ton. "Kami sudah hitung secara realistis kalau tambahan itu bisa mencapai target produksi," ujarnya.

Kementerian Pertanian juga terus mencoba untuk meningkatkan produksi pertanian dengan bantuan pendanaan swasta selain pemanfaatan anggaran negara. Salah satunya dengan meningkatkan rendemen atau rasio produksi dari tebu menjadi gula melalui revitalisasi pabrik.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menjawab kritik keputusan yang membuat Indonesia menjadi importir gula terbesar sepanjang 2017/2018. hal itu menjadi sorotan Ekonom Senior Universitas Indonesia Faisal Basri.

(Baca: Faisal Basri Soroti Besarnya Data Impor Gula Jelang Pemilu)

Enggar mengatakan keputusan impor sudah berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat dengan menghitung jumlah volume produksi dengan kualitas gula untuk kebutuhan industri. "Jumlah produksi gula tidak mencukupi untuk konsumsi, apalagi buat industri," kata dia.

Tahun lalu, pemerintah menetapkan keputusan impor gula mentah untuk industri rafinasi sebesar 3,6 juta ton. Kemudian, pemerintah kembali memutuskan impor gula tambahan sebanyak 1,1 juta ton untuk menambal kebutuhan konsumsi pada periode Januari hingga Mei 2019.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...