Tiga Strategi LinkAja untuk Saingi ShopeePay hingga OVO

Fahmi Ahmad Burhan
30 Juni 2021, 18:20
Tiga Strategi LinkAja untuk Saingi ShopeePay hingga OVO
Katadata
Ilustrasi LinkAja

Berdasarkan riset dari NeuroSensum, LinkAja menempati posisi paling bawah untuk pangsa pasar platform fintech pembayaran. Riset tersebut menyatakan bahwa ShopeePay mendominasi pasar dompet digital Indonesia pada awal 2021.

ShopeePay mendapatkan menguasai pasar tertinggi sebesar 68 %. Kemudian OVO 62 %, DANA 54 %, GoPay 53 %, dan LinkAja 23 %. ShopeePay juga unggul dari sisi volume, yakni 29 % dari total transaksi. Lalu OVO 25 %, GoPay 21 %, DANA 20 % dan LinkAja 6 %.  

Sedangkan nilai transaksi tertinggi dari belanja offline dan online yang menggunakan ShopeePay mencapai 33 %. Porsinya mengalahkan OVO 24 %, GoPay 19 %, DANA 18 %, dan LinkAja 6 %. 

Secara frekuensi pun, pengguna bertransaksi dengan ShopeePay rata-rata 14,4 kali per bulan. OVO digunakan bertransaksi 13,5 kali per bulan, GoPay 13,1 kali, DANA 12,2 kali, dan LinkAja hanya 8,2 kali. 

Kemudian 35 % responden mengaku bahwa ShopeePay merupakan bentuk dompet digital yang paling sering digunakan, disusul OVO 27%, GoPay 20%, DANA 14%, serta LinkAja 5%.

Survei NeuroSensum menjaring 1.000 responden pengguna aktif e-commerce berusia produktif 19-45 tahun di delapan kota besar di Indonesia. Riset dilakukan dari November 2020 hingga Januari 2021. 

Research Manager Neurosensum Indonesia Tika Widyaningtyas mengatakan, ShopeePay menguasai pangsa pasar fintech pembayaran di Tanah Air karena terintegrasi dengan e-commerce Shopee. Banyak responden NeuroSensum yang beranggapan bahwa integrasi ShopeePay dengan Shopee memudahkan konsumen dalam berbelanja online.  

“ShopeePay sangat digemari karena kemudahan dalam berbelanja online,” ujar Tika dalam konferensi pers virtual pada Meret lalu (2/3). “Apabila berbelanja dengan platform Shopee, transaksinya ada dalam satu aplikasi, dan mudahkan pengguna.”

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...