Kominfo Minta Pengguna Gawai Waspadai Peredaran Malware Virus Corona

Cindy Mutia Annur
3 Februari 2020, 15:18
malware, virus corona, gawai, serangan siber
ANTARA FOTO/IORA Summit 2017/Wahyu Putro A
Ilustrasi. Beredar malware berkedok tautan atau dokumen terkait virus corona yang mengancam pengguna gawai.

"Nyatanya, file-file ini berisi berbagai ancaman trojan hingga worm yang mampu menghancurkan, memblokir, memodifikasi, atau menyalin data, serta mengganggu pengoperasian komputer atau jaringan komputer," ujar tulis Kapersky dalam siaran persnya, Senin (3/2).

Analis malware Kaspersky Anton Ivanov mengatakan, virus corona yang sedang dibahas secara luas sebagai berita utama, telah digunakan sebagai umpan oleh para pelaku kejahatan siber.

"Sejauh ini kami hanya melihat sejumlah 10 file unik, tetapi karena aktivitas demikian kerap terjadi dengan topik populer di media, maka kami memperkirakan kecenderungan ini akan bertambah," ujar Anton.

Anton mengatakan, ketika masyarakat masih memiliki kekhawatiran tentang kesehatan, perusahaan melihat bakal ada semakin banyak malware yang tersembunyi di dalam dokumen palsu tentang penyebaran virus corona.

(Baca: Kominfo Temukan 25 Hoaks tentang Virus Corona)

Produk Kaspersky mendeteksi file terkait 'coronavirus' dengan nama-nama seeperti Worm.VBS.Dinihou.r, Worm.Python.Agent.c, UDS:DangerousObject.Multi.Generic, Trojan.WinLNK.Agent.gg, Trojan.WinLNK.Agent.ew, HEUR:Trojan.WinLNK.Agent.gen, dan HEUR:Trojan.PDF.Badur.b

Untuk menghindari menjadi korban program berbahaya yang menyamar sebagai konten eksklusif, Kaspersky merekomendasikan untuk mengambil tiga langkah berikut. Pertama, selalu menghindari tautan mencurigakan, yang menjanjikan konten eksklusif. Rujuklah ke sumber resmi untuk memperoleh informasi yang sah dan dapat dipercaya.

Kedua, lihatlah ekstensi file yang diunduh. Dokumen dan file video seharusnya tidak dibuat dalam format .exe atau .lnk. Ketiga, gunakan solusi keamanan yang andal.

(Baca: Dua Acara Startup Skala Asia Ditunda Karena Merebaknya Virus Corona)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...