Fitur Isi Ulang GrabPay Kembali Aktif Setelah 3 Bulan Vakum

Desy Setyowati
8 Juni 2018, 11:04
OVO
OVO
Ilustrasi OVO dan Grabpay

Grab dan OVO sama-sama terafiliasi dengan Grup Lippo. Pada Grab, konglomerasi milik keluarga Riady ini menanamkan modal sebesar US$ 100 juta melalui Venturra Capital (VC). Sebelum menggandeng OVO, Grab juga telah membantu logistik MatahariMall.com, e-commerce milik Lippo.

Sementara OVO merupakan uang elektronik yang diterbitkan oleh PT Visionet International. Perusahaan ini berada di bawah naungan LippoX yang merupakan perusahaan digital payment milik Grup Lippo.

(Baca juga: GrabPay Bisa Diisi Ulang Lagi setelah Gandeng E-Money OVO Milik Lippo)

Sebelumnya, fitur isi ulang di GrabPay tidak bisa digunakan sejak Februari 2018. Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar saat itu menyatakan, masalah pada fitur top up GrabPay merupakan kendala teknis. "Kami sedang upgrade server base untuk top up layanan GrabPay. Jadi, masih ada kendala," ujar dia.

Hingga pada akhirnya fitur top up bisa digunakan kembali, layanan GrabPay  sempat beberapa kali bermasalah. Pada 30 Mei, pembayaran menggunakan GrabPay tidak bisa digunakan sejak pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB hari berikutnya, karena ada pembaruan sistem. Kejadian serupa terulang pada jam yang sama 3 Juni hingga 4 Juni 2018.

Adapun  Grab menggandeng OVO pada Desember 2017 lalu, setelah izin uang elektroniknya dibekukan oleh Bank Indonesia (BI) pada September 2017. Penyebabnya, penerbit uang elektronik dengan floating fund melampaui Rp 1 miliar harus mengantongi izin BI. Sementara untuk mendapatkan lisensi itu, penerbit uang elektronik harus memenuhi beberapa standar teknis yang ditetapkan oleh bank sentral.

Mantap bekerja sama dengan OVO, Grab pun tak lagi tertarik mengembangkan uang elektroniknya sendiri. Kepala Departemen Sistem Pembayaran Bank Indonesia Onny Widjanarko menyatakan, Grab belum kembali mengajukan izin penerbitan e-money. "Menurut catatan kami, Grab belum mengajukan izin ke BI," ujar dia beberapa waktu lalu.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...