Beri Pelatihan 35 Startup, Gojek Berharap Muncul Unicorn Baru RI

Cindy Mutia Annur
2 Juli 2020, 07:55
Beri Pelatihan 35 Startup, Gojek Berharap Muncul Unicorn Baru RI
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
IlustrasI Gojek di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan (5/4).

Terakhir, Qlue, aplikasi pelaporan publik untuk berbagai masalah sosial dan lingkungan di kota. Permasalahan yang dimaksud seperti limbah, lampu lalu lintas yang rusak, dan parkir ilegal.

Managing Director Digitaraya Nicole Yap menambahkan, para startup yang masuk Gojek Xcelerate diberikan pelatihan agar tumbuh berkelanjutan. Ia optimistis para peserta siap bersaing di level global.

(Baca: Menristek Targetkan Indonesia Tambah 3 - 5 Unicorn Tahun Ini)

Apalagi, 35 startup tersebut diklaim menciptakan 1.608 lapangan pekerjaan baru. Mereka juga telah mendapatkan pendanaan lebih dari US$ 30 juta. “Yang tak kalah penting 22 dari 35 alumni ini dipimpin oleh perempuan," ujar Nicole.

Perusahaan yang terlibat memberikan pelatihan melalui Gojek Xcelerate yakni Digitaraya, Google Developers, McKinsey & Company, dan UBS. Startup yang lolos juga berpeluang masuk ke ekosistem Gojek.

"Saat ini, kami dalam proses penjajakan hal itu. Dalam waktu dekat, kami akan siap untuk mengumumkan kolaborasi ini," ujar Gojek Xcelerate Lead Yoanita Simanjuntak.

(Baca: Galang Pendanaan, Valuasi Ruangguru Diprediksi Tembus Rp 7 Triliun)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...