Gojek Vaksinasi 40 Ribu Pengemudi untuk Dorong Bisnis Transportasi

Fahmi Ahmad Burhan
29 April 2021, 13:31
Gojek Vaksinasi 40 Ribu Pengemudi untuk Dorong Bisnis Transportasi
Gojek
Mitra pengemudi Gojek setelah mengikuti vaksinasi Covid-19, Kamis (29/4/2021).

Di sisi lain, transaksi layanan transportasi Gojek melorot pada tahun lalu akibat pandemi corona. Chief Transport Officer Gojek Group Raditya Wibowo mengatakan, permintaan layanan berbagi tumpangan seperti GoRide dan GoCar turun karena ada pembatasan kegiatan di luar rumah.

Berdasarkan data asosiasi pengemudi ojek online, Garda, pendapatan pengemudi anjlok 70%-90% pada awal pandemi virus corona. Ketika pembatasan sosial berkala besar (PSBB) diperlonggar, penghasilan membaik atau diperkirakan hanya turun 50% dibandingkan sebelum ada Covid-19.

Selain vaksinasi, Gojek melakukan beberapa upaya agar bisnis transportasi tidak terlalu anjlok. Caranya, memperkuat protokol kesehatan J3K atau Jaga Kesehatan, Keamanan dan Kebersihan.

Lalu, memperbanyak Zona Nyaman J3K sebagai standar baru titik penjemputan. Layanan ini dilengkapi dengan pengukuran suhu tubuh, antrian berjarak, pembagian masker, hairnet, hand sanitizer, desinfeksi helm dan pegangan pintu mobil, serta tempat penitipan helm pribadi.

Gojek juga menambah jumlah Alat Perlindungan Driver seperti sekat pelindung, pelindung wajah tambahan untuk helm, dan lainnya.

Kemudian Gojek meluncurkan layanan baru GoCorp khusus untuk mendukung perjalanan bisnis pengguna. Hal ini karena perkantoran masih menjadi salah satu destinasi utama masyarakat dalam menggunakan GoRide maupun GoCar.

Gojek juga memperkuat fitur GoTransit yang diperkenalkan pada 2020. Fitur ini dinilai menjadi solusi bagi pengguna dalam merencanakan perjalanan hingga mengambil keputusan secara sistematis mengenai moda transportasi.

Layanan itu dinilai dapat membantu pengguna memperkirakan waktu perjalanan di luar rumah agar terhindar dari paparan virus corona.

Lalu, Gojek memperluas inisiatif terkait teknologi ramah lingkungan. Pada tahun lalu, Gojek membuat berbagai inisiatif teknologi ramah lingkungan melalui GoGreener. Pada 2021, inisiatif diperluas seperti uji coba kendaraan listrik dan ui emisi kendaraan bermotor, serta carbon offset.

Gojek juga membuat beragam fitur baru, salah satunya pembayaran parkir dan tol tanpa cash. Selain itu, perusahaan berencana membuat fitur penjadwalan pesanan GoRide dan GoCar, perubahan titik jemput, menyimpan alamat, serta transportasi yang dipersonalisasi.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...