Bisnis Panas Bumi Naik Daun, Ini Daftar Perusahaan Geothermal di RI

Rena Laila Wuri
9 Januari 2024, 05:50
Panas Bumi PGE
PGE

Medco Power juga tergabung dalam konsorsium Sarulla Operations Ltd (“SOL”) bersama dengan INPEX Corporation, Ormat International Inc., ITOCHU Corporation, dan Kyushu Electric Power Co. Inc memulai operasi komersial PLTP Sarulla yang berlokasi di Tapanuli, Sumatera Utara. Proyek ini merupakan salah satu pembangkit listrik panas bumi terbesar dengan total kapasitas hingga 330 MW dalam satu kontrak tunggal.

PT Barito Renewables

Merupakan bagian dari Barito Pacific, PT Barito Renewables memiliki strategi jangka panjang untuk menyediakan energi bersih dan rendah karbon. Barito Renewables adalah pemegang saham dari Star Energy Geothermal Group, produsen listrik tenaga panas bumi terkemuka.

Star Energy Geothermal mengelola dan mengoperasikan pembangkit listrik tenaga panas bumi di Indonesia dan lapangan uap dengan kapasitas bruto sebesar 886 MW. Di Pangalengan, Star Energy Geothermal Wayang Windu Ltd mengoperasikan fasilitas geothermal dengan kapasitas sebesar 227 MW.

Sementara di Sukabumi, Star Energy Geothermal Salak Ltd mengelola salah satu ladang panas bumi terbesar di dunia, dengan kapasitas 377 MW. Selain itu di Garut, Star Energy Geothermal Darajat Ltd memiliki kapasitas sebesar 270 MW.

PT Supreme Energy 

PT Supreme Energy didirikan pada tahun 2007 merupakan perusahaan bergerak dalam industri minyak dan gas dan pengembangan dan operasi panas bumi selama 40 tahun terakhir. Supreme Energy menandatangani PPA pada 2012 untuk pengembangan tiga area kerja panas bumi, dan merupakan salah satu pelopor perusahaan penghasil tenaga panas bumi swasta di Indonesia.

Supreme Energy juga mengembangkan dan membangun  PLTP Muara Laboh berkapasitas 85 MW dan PLTP 90 MW di Rantau Dedap yang terletak di Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan. Saat ini, Supreme Energy tengah menyiapkan program eksplorasi untuk Proyek Panas Bumi Gunung Rajabasa di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung.

Pada Agustus 2023, PT Energia Prima Nusantara (EPN) secara resmi mengambil alih (akuisisi) 49,6 persen dari total saham yang dikeluarkan oleh PT Supreme Energy Sriwijaya (SES). Dimana, EPN adalah sebuah perusahaan yang 51,01 persen sahamnya dimiliki oleh anak Grup Astra International, PT United Tractors Tbk, dan 48,99 persen oleh PT Pamapersada Nusantara (PAMA).

PT Geo Dipa Energi

PT Geo Dipa Energi adalah perusahaan patungan antara PLN dan PT Pertamina yang berfokus pada pengembangan panas bumi di Indonesia. PT Geo Dipa Energi mengoperasikan PLTP Dieng dengan kapasitas 60 MW. Total potensi energi panas bumi di sekitar Dieng diperkirakan sebesar 400 MW. 

Di tahun 2014 Geo Dipa Energi berhasil menyelesaikan pembangunan 1 unit PLTP di Patuha dengan kapasitas 55. Total potensi energi panas bumi yang dihasilkan di sekitar area tersebut juga diperkirakan mencapai 400 MW.

PT Bakrie & Brothers

Group Bakrie memiliki anak perusahaan lainnya yang bergerak pada sektor panas bumi, yaitu PT Bakrie Power. Mereka mengelola fasilitas panas bumi di Lahendong, Sulawesi Utara, dengan kapasitas melebihi 60 megawatt. 

Halaman:
Reporter: Rena Laila Wuri
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...