PLN Targetkan Jadi Raksasa Pelaku Perdagangan Karbon di BEI

Nadya Zahira
29 September 2023, 11:38
PLN telah mendapatkan Sertifikat Penurunan Emisi (SPE) pertama di Indonesia melalui mekanisme non konversi dengan mekanisme internasional.
dok pln
PLN telah mendapatkan Sertifikat Penurunan Emisi (SPE) pertama di Indonesia melalui mekanisme non konversi dengan mekanisme internasional.

Darmawan mengungkapkan, Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Blok 3 Muara Karang akan memimpin langkah pembangkit PLN masuk ke bursa karbon. PLTGU ini telah memiliki SPE gas rumah kaca (GRK) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan berhasil menurunkan emisi karbondioksida setara hampir 1 juta ton di tahun 2022.

PLTGU Blok 3 Muara Karang itu telah menggunakan 100% bahan bakar gas yang sudah diregasifikasi dari liquefied natural gas (LNG) pada Floating Storage and Regassification Unit (FSRU) dengan menggunakan suplai LNG. PLTGU tersebut juga dilengkapi dengan teknologi gas turbin terbaru dan paling efisien yang menggunakan metode combine cycle.

"PLN saat ini tidak hanya menyediakan listrik tetapi menghadirkan energi yang rendah emisi, itu dari mana? Ya tentu bersumber dari pembangkit energi baru terbarukan. Kami membangun skenario transisi energi yang ambisius melalui Accelerated Renewable Energy Development,” kata dia.

PLN secara agresif melakukan transisi energi dengan menambahkan porsi pengembangan energi terbarukan hingga 75% di tahun 2040. Sekitar 25% di antaranya dari gas alam. 

Sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar mengatakan langkah yang dilakukan PLN tersebut menjadi bagian dari upaya transisi energi yang dilakukan Indonesia, “Hal ini menandakan langkah besar dalam mendukung upaya mitigasi perubahan iklim di Indonesia," kata Siti.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...