Memahami Konsep Positioning, Definisi, dan Manfaatnya Bagi Perusahaan

Siti Nur Aeni
1 Juli 2022, 17:47
positioning adalah
ANTARA FOTO/Ampelsa/hp.
Ilustrasi, petugas lelang menghadirkan bubuk kopi kemasan kualitas ekpsor saat berlangsung Pasar Lelang Komoditas di Banda Aceh, Aceh.

Alangkah baiknya, perusahaan dapat menarik perhatian konsumen agar terkesan dengan produk yang ditawarkan. Beberapa hal yang bisa dilakukan agar dapat meningkatkan minat konsumen pada produk atau jasa yang ditawarkan yaitu;

  • Meningkatkan layanan yang diberikan.
  • Memberikan kenyamanan kepada konsumen.
  • Memperhatikan harga dan kulaitas produk.
  • Manfaatkan media sosial.
  • Menjamin keasilan produk.

2. Market Positioning

Positioning pasar atau market positioning adalah kemampuan perusahaan untuk memberikan pengaruh terhadap presepsi konsumen atas produk yang dijual. Jenis positioning yang satu ini mendorong perusahaan untuk mempunyai produk atau jasa yang berkualitas, sehingga lebih unggul dari kompetitor. Positioning ini memiliki beberapa fungsi, antara lain:

  • Meningkatkan angka penjualan produk.
  • Membantu menentukan target pasar yang jelas.
  • Membantu perusahaan dalam memahami kebutuhan konsumennya.
  • Menjadikan perusahaan lebih kritis dalam mengambil keputusan.

3. Positioning Produk

Jenis positioning ini merupakan salah satu langkah yang biasanya dilakukan perusahaan untuk membuat produk yang dimiliki selalu diingat konsumen. Dengan melakukan tindakan ini, maka perusahaan bisa meningkatkan penjualan dan menjangkau pelanggan lebih luas.

Tak hanya itu, positioning produk juga mengharuskan perusahaan untuk mengenalkan value produk kepada konsuman. Dengan demikian, minat konsumen akan terus meningkat.

Tujuan Positioning

Selain mengenal jenis-jenis positioning, hal lain yang juga perlu dipahami yaitu tujuan dari strategi komunikasi ini. Berdasarkan keterangan di eprints.umpo.ac.id, berikut ini beberapa tujuan positioning yang perlu diketahui:

  1. Menempatkan atau memposisikan produk di pasar, sehingga produk terpisah atau berbeda dengan produk sejenis.
  2. Memposisikan produk agar dapat menyampaikan beragam hal pokok kepada konsumen.
  3. Mencapai hasil yang diharapkan, berupa:
  • Pemenuhan sejauh mungkin kebutuhan segmen pasar yang spesifik.
  • Membatasi kemungkinan terjadi perubahan mendadak dalam penjualan.
  • Menciptakan keyakinan kepada konsumen terhadap brand yang ditawarkan.

Manfaat Positioning

Selain memiliki tujuan tersendiri, positioning juga memberikan sejumlah manfaat dalam pemasaran di perusahaan. Mengutip majoo.id, berikut penjelasannya.

1. Membuat Posisi Kompetitif Semakin Kuat

Positioning yang tepat bisa mempengaruhi sudut pandang konsumen saat melihat produk atau jasa milik kompetitor. Saat perusahaan menciptakan citra positif atas produk dan jasa yang ditawarkan, maka kemungkinan besar perusahaan dapat menikmati keunggulan produk di pasar secara terus menerus.

2. Meningkatkan Omset

Omset adalah penghasilan yang didapatkan dari penjualan produk atau jasa dalam kurun waktu tertentu. Besar kecilnya omset yang diperoleh dipengaruhi oleh tingkat penjualan di waktu tersebut. Salah satu upaya yang bisa dilakukan agar penjualan terus meningkat yaitu dengan menggunakan positioning.

Adanya positioning ini, maka kemungkinan perusahaan mendapatkan pasar yang luas akan semakin besar. Dengan demikian, bukan hal yang mustahil bagi perusahaan tersebut untuk mendapatkan omset yang tinggi.

3. Membuat Komunikasi Menjadi Lebih Efektif

Manfaat lain dari positioning adalah membantu komunikasi antara perusahaan dan konsumen semakin efektif. Dengan demikian, hubungan antar keduanya menjadi lebih sehat dan kuat.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...