Low Tuck Kwong, Perantau Singapura Jadi Juragan Batu Bara Indonesia

Amelia Yesidora
14 April 2022, 16:02
low tuck kwong, batu bara, bayan resources, inspire me, profil tokoh
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.
Pekerja melintas di dekat kapal tongkang pengangkut batu bara di kawasan Dermaga Batu bara Kertapati milik PT Bukit Asam Tbk di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (4/1/2022). Pemerintah mewajibkan perusahaan swasta, BUMN beserta anak perusahaan pertambangan untuk mengutamakan kebutuhan batu bara dalam negeri dan melarang perusahaan untuk melakukan ekspor batu bara selama satu bulan sejak 1 Januari hingga 31 Januari 2022. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.

Dalam catatan Katadata, Bayan Resources bisa menjadi pemain besar di industri batu bara sebab adanya keunikan positif dari batu bara Bayan yang bernama Tabang. Dalam paparan publik perusahaan 2021, Wood Mackenzie menyebutkan nilai emisi CO2 yang terdapat di batu bara Tabang adalah yang terendah dari seluruh batu bara termal. Selain itu, sebagai batu bara thermal seaborne yang diambil dari laut, biaya produksi yang harus dikeluarkan untuk mengeruk batu bara Tabang adalah yang terendah di pasarnya.

Berbekal dua keunikan ini, Bayan Resources masih optimis melanjutkan usaha meski isu peralihan energi terbaru digaungkan. “Kami berharap batu bara Tabang akan menjadi salah satu last man standing di sektor batu bara termal yang dianggap sebagai sunset industry,” kata manajemen Bayan Resources dalam paparan publik. 

Sebagai pendiri dari Bayan Resources, Low Tuck Kwong juga menduduki jabatan sebagai direktur utama perusahaan ini sejak 10 Januari 2018 lalu. Sebelumnya, ia menjabat sebagai komisaris utama perusahaan dari 2008 hingga 2018 dan anggota komite tata kelola perusahaan pada 2009 hingga 2013 silam.

Sementara itu, anaknya, Low Yi Ngo juga menjabat sebagai direktur sales & marketing Bayan Resources dari 2006. Diketahui dari laman resmi Bayan Resources, taipan berusia 73 tahun ini memegang gelar Doktor Honoris Causa (HC) dari Universitas Notre Dame of Dadiangas, Filipina pada 2012 dan memperoleh gelar diploma di bidang Teknik Sipil dari Japan Institute.

Bisnis Lain Low Tuck Kwong

Tidak hanya mendulang cuan dari usaha batu bara, Forbes mencatat setidaknya ada tiga perusahan lain yang dikelola oleh taipan asal Singapura ini. Pertama, Low Tuck Kwong mengendalikan perusahaan pelayaran di Singapura bernama Manhattan Resources. Perusahaan itu tercatat sebagai perusahaan publik di Bursa Saham Singapura (Singapore Exchange/SGX).

Kedua, nama Low Tuck tercatat juga di balik bisnis SEAX Global, perusahaan yang membangun sistem kabel internet bawah laut. Sistem tersebut dapat menghubungkan konektivitas antara Singapura, Indonesia, dan Malaysia.

Ketiga, Low Tuck Kwong juga memiliki saham di The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric. The Farrer Park Company adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang kesehatan dan perhotelan di Singapura.

Selain itu, ada Voksel Electric yang merupakan emiten fiber optik dengan kode saham VOKS. Nama emiten VOKS sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia atau BEI sejak 20 Desember 1990, di mana nilai kapitalisasi pasarnya saat ini berada di kisaran Rp 700 miliar. Sebanyak 7,9 % saham VOKS dikuasai oleh Low Tuck Kwong. 

Tak hanya itu, Low Tuck juga mengantongi kepemilikan saham 14,18 % di Samindo Resources, perusahaan  yang bergerak di pertambangan batu bara. Perusahaan dengan kode emiten MYOH ini sudah melantai dari 27 Juli 2000 dan kini memiliki nilai kapitalisasi pasar Rp 4 triliun. 

Dua hari lalu, taipan ini turut membeli saham perusahaan miliknya sebanyak 198,7 juta saham dengan harga pelaksanaan Rp 6.488 per saham, jauh dari harga pasar BYAN yang ada di harga Rp 41.275 per saham. Dengan transaksi bertanggal 15 Maret 2022 ini, kepemilikan Low Tuck Kwong di Bayan Resources bertambah dari 1,84 miliar saham atau setara 55,2 % menjadi 2,03 miliar saham atau setara 61,18 %.  

“Tanggal transaksi pada 15 Maret 2022, adapun tujuan dari transaksi ini adalah untuk investasi,” jelas Low Tuck Kwong pada laman keterbukaan informasi. 

Halaman:
Reporter: Amelia Yesidora
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...