Laba Saudi Aramco Anjlok 73% Imbas Penurunan Harga Minyak

Image title
10 Agustus 2020, 08:28
saudi aramco, harga minyak
Katadata
Ilustrasi, logo Saudi Aramco. Perusahaan minyak raksasas, Saudi Aramco, mencatat penurunan laba bersih hingga 73% pada kuartal II 2020 akibat harga minyak anjlok selama pandemi corona.

Perusahaan minyak raksasa, Saudi Aramco, mencatat penurunan laba bersih hingga 73 persen pada kuartal II 2020. Meski begitu, perusahaan berencana membagikan dividen US$ 75 miliar atau sekitar Rp 1.100 triliun pada tahun ini.

Kinerja mayoritas perusahaan minyak swasta pada kuartal II 2020 terpukul akibat pandemi corona. Penyebaran virus tersebut telah menyebabkan karantina wilayah yang membatasi perjalanan manusia dan barang.

Advertisement

Hal itu pun menyebabkan penurunan konsumsi bahan bakar hingga harga minyak anjlok ke level terendah dalam dua dekade terakhir. Penjualan minyak Aramco pun ikut terpuruk.

Perusahaan yang tercatat di bursa Riyadh pada tahun lalu itu menyatakan bahwa Covid-19 secara global menyebabkan pengurangan permintaan komoditas. Beberapa komoditas yang paling terdampak di antaranya minyak mentah, natural gas, dan produk bahan bakar.

Laba bersih Aramco pada kuartal II 2020 pun anjlok 73,4% dari 92,6 miliar riyal menjadi 24,6 miliar riyal. Jumlah tersebut dibawah proyeksi analis sebesar 31 miliar riyal.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement