Pendapatan Jasa Terminal Turun, Laba IPCC Anjlok 24%

Image title
29 Oktober 2019, 15:48
Sepanjang Januari-September 2019 pertumbuhan volume bongkar muat kendaraan Completely Built Unit (CBU) di terminal internasional tumbuh 16,53% atau mencapai 294.306 unit.
Arief Kamaludin | Katadata
Sepanjang Januari-September 2019 pertumbuhan volume bongkar muat kendaraan Completely Built Unit (CBU) di terminal internasional tumbuh 16,53% atau mencapai 294.306 unit.

Tiga model kendaraan yang paling banyak diekspor yakni Fortuner, Rush, dan Avanza. Untuk Porsi Fortuner sebesar 25%, Rush 24,76%, dan Avanza 15,11%.

Di sisi lain, beban pokok pendapatan  perseroan juga meningkat sebesar 19% secara tahunan menjadi Rp 193,8 miliar. "Per September 2018 beban pokok pendapatan IPCC sebesar Rp 162,8 miliar," dikutip dari keterbukaan informasi, Selasa (29/10).

(Baca: Indonesia Kendaraan Terminal Serap 80% dari Dana IPO untuk Beli Aset)

Dengan demikian perseroan mencatat laba kotor Rp 165 miliar dan laba usaha Rp 109 miliar yang masing -masing turun 25% dan 36,2% dari periode yang sama tahun lalu. Kinerja laba perseroan sedikit terbantu seiring dengan meningkatnya pendapatan keuangan dan penyusutan beban pajak. 

Hingga kuartal III 2019, IPCC juga mencatat total aset lancar sebesar Rp 583,3 miliar atau turun 18,5% secara tahunan.

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...