Investor Milenial Semakin Mendominasi Pasar Modal

Image title
27 Desember 2018, 19:32
Model Popular di BEI
Arief Kamaludin|KATADATA
Para finalis model Popular menjajal transaksi saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (3/11).

Salah satu teknologi yang berkembang dan mampu merangsang keinginan anak muda berinvestasi adalah hadirnya teknologi finansial (tekfin), khususnya memudahkan mereka berinvestasi di reksadana. Tidak hanya itu, gencarnya sosialisasi yang dilakukan pihak self regulatory organization (SRO) bursa juga mampu menjaring banyak investor muda. Pihak SRO bursa banyak melakukan sosialisasi di kampus-kampus sehingga ada sekitar 300 galeri investasi di seluruh Indonesia.

(Baca: Tingkatkan Jumlah Investor, Otoritas Pasar Modal Gandeng Kemendagri)

Yang menarik, dari sekitar 1,6 juta investor berdasarkan informasi single investor identification (SID), 851 ribu SID memiliki instrumen saham, 988 SID memiliki reksa dana, dan 195 ribu SID memiliki SBN. Artinya, satu SID atau investor tidak hanya berinvestasi pada satu instrumen saja, tetapi juga berinvestasi di instrumen lainnya.

Total aset investor yang tercatat di Central Depository and Book Entry Settlement System (C-BEST) KSEI tercatat mencapai Rp 4.149,06 triliun yang terdiri dari aset investor saham Rp 3.501 triliun, obligasi korporasi Rp 400,93 miliar, obligasi pemerintah Rp 77,04 triliun, MTN Rp 74,19 triliun, SBSN Rp 30,42 triliun, sukuk Rp 23,3 triliun, negotiable certificate of deposit Rp 14,83 triliun, reksadana Rp 10,44 triliun, EBA Rp 9,84 triliun, waran Rp 6,02 triliun, dan lainnya Rp 380 miliar.

Sementara itu, persebaran investor secara demografi masih terpusat di Pulau Jawa dengan total aset investor mencapai Rp 2.118 triliun, Sumatera Rp 33,68 triliun, Kalimantan Rp 46,51 triliun, Sulawesi Rp 4,26 triliun, Bali-NTT-NTB Rp 3,45 triliun, serta Mauluku & Papua Rp1,27 triliun.

(Baca: Jarang Dilirik Investor, Jumlah Saham Syariah Hanya Naik 7,1%)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...