Bunga Acuan Naik, Investor Saham Waspadai Kinerja Perbankan

Image title
23 Mei 2018, 12:28
IHSG
Arief Kamaludin|KATADATA

Meski begitu, Lanjar juga menilai efek kenaikan suku bunga acuan terhadap saham bank hanya sementara sampai bank bisa mengambil langkah-langkah dan kebijakan lain untuk bertahan. "Itu nanti akan terefleksi di laporan keuangannya. Baru investor akan merespons," kata dia.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji masih optimistis dengan pertumbuhan kredit perbankan. Hal itu dengan mempertimbangkan bahwa perbankan tidak langsung melakukan penyesuaian bunga kredit dan peluang membesarnya permintaan kredit saat Ramadan.

Menurut dia, perbankan tidak akan lantas ikut menaikkan bunga kreditnya setelah suku bunga acuan BI naik. "Menaikkan suku bunga kredit perbankan perlu menggunakan pertimbangan matang, perlu banyak waktu," kata dia.

(Baca juga: Likuiditas Banyak, OJK: Bunga Bank Tidak Otomatis Terkerek Bunga Acuan)

Adapun saham sektor perbankan disebutnya sebagai salah satu penopang besar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Alhasil, pelemahan saham di sektor tersebut turut menjadi penyebab tren menurun IHSG sepekan terakhir. Meskipun, secara umum, penurunan IHSG lebih dominan disebabkan faktor eksternal, di antaranya ekspektasi kenaikan bunga Amerika Serikat (AS).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...