Meski Diwarnai Aksi Jual Asing, IHSG Mampu Menguat Tipis 0,03%

Image title
18 Mei 2020, 12:28
Ilustrasi, pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Meski mencatatkan penguatan, pergerakan IHSG masih diwarnai aksi jual bersih investor asing sebesar Rp 358,83 miliar.
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Ilustrasi, pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Meski mencatatkan penguatan, pergerakan IHSG masih diwarnai aksi jual bersih investor asing sebesar Rp 358,83 miliar.

Disusul oleh saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), yang volume perdagangannya mencapai 12,3 juta saham, dengan total transaksi Rp 294,6 miliar. Saham BBCA tercatat turun 0,31% di level Rp 23.850 per saham. Kemudian, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), yang turun 1,6% di level Rp 3.700 per saham.

Pergerakan IHSG yang menguat ini sejalan dengan penguatan indeks-indeks di Asia. Indeks Nikkei 225 misalnya, tercatat naik 0,57% di level 20.150,39. Kemudian, Indeks Hang Seng Hong Kong, juga tercatat menguat 0,4% di level 23.892,24.

Diikuti oleh Shanghai Composite Index, yang menguat 0,6% di kevel 2.885,83. Sementara, indeks Strait Times Singapura menguat 0,74% di level 2.542,1.

Penguatan IHSG sejalan dengan prediksi analis, yang mengatakan secara teknikal ada ruang bagi IHSG untuk bertahan di zona hijau pada hari ini.

Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama menilai, IHSG akan bergerak menguat, dengan support pertama di level 4.443, dan support kedua di level 4.318. Sementara, area resistance diprediksi berada di rentang level 4.569-4.747.

Selain Nafan, penguatan IHSG juga diprediksi oleh Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi. Menurutnya,  indeks saham akan  menguat berdasarkan secara teknikal dengan area support dan resistance di level 4.475 hingga 4.660.

(Baca: Pikul Beban Baru sebagai Bank Jangkar, Harga Saham Bank Kakap Anjlok)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...