Turun 22%, IHSG jadi Indeks Saham Berkinerja Terendah di Asia Pasifik

Image title
1 Juli 2020, 08:33
Turun 22%, IHSG jadi Indeks Saham Berkinerja Terendah di Asia Pasifik.
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/pd.
Ilustrasi papan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (13/3/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat sebagai indeks saham berkinerja terendah di Asia pasifik dengan penurunan 22% selama semester I 2020.

Di urutan berikutnya, ada Bursa Malaysia FTSE yang tercatat turun 5,36% menjadi di level 1.503. Sedangkan di posisi kelima, ada Bursa Jepang Nikkei 225 dengan koreksi  5,78% di level 22.288.

Bursa Australia All Ordinaries dalam enam bulan pertama tahun ini juga terkoreksi 11,78% menyentuh level 6.001. Lalu, di posisi ketujuh ada Bursa Hong Kong Hang Seng yang turun 13,35% di level 24.427 dan Bursa Vietnam VN-Index dengan penurunan 14,14% di level 825.

(Baca: Investor Awasi Data Ekonomi, IHSG Hari Ini Berpeluang Naik)

Bursa India SENSEX tercatat mengalami koreksi 14,83% di level 35.134, dimana data BEI terhadap indeks ini dicatatkan pada pukul 15.30 WIB. Pada peringkat berikutnya, Bursa Thailand SETi yang menurun 14,91% di level 1.344.

Selanjutnya, ada Bursa Singapura Strait Times Index yang sepanjang semester satu terkoreksi 19,27% menyentuh level 2.601. Bursa Filipina PSEi, pun ikut turun sebesar 20,57% menjadi di level 6.207 diikuti posisi ketiga belas, yakni Bursa Indonesia dengan penurunan 22,13% seoanjang  semester I 2020. 

Berdasarkan data, juga terlihat bahwa bahwa IHSG juga menempati urutan 32 dari total 36 indeks di dunia. Adapun kinerja terburuk dicatat Bursa Kolombia dengan angka penurunan 33,19% di level 1.110 hingga perdagangan 29 Juni 2020. 

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...