Reksa Dana Mandiri Investasi Terimbas Gagal Bayar Utang MTN Tridomain

Image title
10 Mei 2021, 21:33
Tridomain Performance Materials gagal melunasi pokok MTN II 2018 yang jatuh tempo 27 April lalu. Kondisi gagal bayar utang ini ternyata mempengaruhi reksa dana yang diterbitkan Mandiri Investasi.
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
Karyawan memegang kacamata miliknya saat mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Kamis (11/2/2021).

PT Tridomain Performance Materials Tbk (TDPM) gagal bayar utang, yakni melunasi pokok utang jangka menengah atau medium term note II Tahun 2018 yang jatuh tempo pada 27 April lalu. Kondisi gagal bayar ini ternyata mempengaruhi reksa dana yang diterbitkan oleh Mandiri Manajemen Investasi atau biasa disebut Mandiri Investasi.

Berdasarkan sumber Katadata.co.id, manajemen investasi itu setidaknya memiliki tiga produk reksa dana dengan aset dasar atau underlying assets MTN Tridomain. Reksa dana yang memiliki underlying asset seluruhnya MTN II TDPM adalah Reksa Dana Terproteksi Seri 147. Sementara itu, Reksa Dana Terproteksi Seri 151 dan Seri 152, sebagian underlying asset-nya adalah MTN yang gagal bayar tersebut.

Reksa Dana Terproteksi Seri 147 memiliki imbal hasil 7,75% yang diluncurkan pada 7 Juni 2018 lalu. Lalu, Seri 151 imbal hasilnya mencapai 7,6% yang diluncurkan pada 27 September 2018. Terakhir, Seri 152 imbal hasilnya 8% yang diluncurkan pada 4 September 2018.

Pada saat jatuh tempo 27 April 2021, TDPM tidak memenuhi kewajibannya untuk melunasi utang pokok MTN II. "Namun, demikian, kupon bunga MTN telah dibayarkan oleh TDPM dan diterima oleh rekening Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)," kata sumber Katadata.co.id tersebut.

Berdasarkan perjanjian MTN, TDPM sebagai penerbit surat berharga itu sebenarnya memiliki batas waktu 14 hari kerja untuk melakukan pelunasan atau upaya pelunasan yang nyata sejak tanggal jatuh tempo. 

MMI disebut-sebut telah mengkaji sejumlah langkah untuk mengantisipasi skenario restrukturisasi MTN. Perusahaan juga sudah mengirimkan surat pemberitahuan kepada pemegang unit reksa dana mengenai belum dibayarnya pokok MTN TDPM Seri II yang menjadi underlying asset Reksa Dana Seri 147.  

Dalam upaya konfirmasi yang dilakukan Katadata.co.id, Head of Corporate Secretary Department Mandiri Manajemen Investasi Indira Indah Prameshwari tidak menampik soal adanya reksa dana tersebut, tapi juga tidak mengiyakan. "Terkait hal ini, mohon izin kami akan sampaikan update kepada media di waktu yang tepat," kata Indira kepada Katadata.co.id, Senin (10/5).

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...