IHSG Diprediksi Berada di Zona Merah, Saham Bank Jadi Andalan

Image title
4 Oktober 2021, 08:41
IHSG, Bursa Saham, Indeks, Saham
ANTARA FOTO/Reno Esnir/rwa.
Karyawan memotret layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (29/1/2021).

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Ketika menyentuh support, harga biasanya akan kembali ke atas karena peningkatan pembelian. Namun jika tembus, harga akan terus turun untuk menemukan titik support baru.

Sebaliknya, resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar sehingga laju kenaikan terhambat.

Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain Adaro Energy (ADRO), Aneka Tambang (ANTM), Bank Central Asia (BBCA), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), dan Bank Tabungan Negara (BBTN).

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan juga mengatakan ada potensi IHSG hari ini melemah. Area support di level 6.194 dan 6.161. Sementara area resistance di level 6.309 dan 6.268.

"Pergerakan masih dibayangi kekhawatiran akan anggaran pemerintah, tapering, dan inflasi Amerika Serikat. Pergerakan di awal pekan diperkirakan minim akan sentimen," kata Dennies.

Ia merekomendasikan saham Wijaya Karya (WIKA), Perusahaan Gas Negara (PGAS), dan Adaro Energy (ADRO) untuk tahan (hold) jika sudah beli sebelumnya. Pasalnya, indikator teknikal dan sentimen sama-sama netral.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...